Resmi Bergabung Al Nassr, Cristiano Ronaldo Malah Disebut Menyedihkan, Kenapa?
Gary Neville juga menambahkan rasanya cukup sedih bahwa mereka harus menyaksikan momen terakhir kali Cristiano Ronaldo bermain di level atas khususnya panggung Eropa.
“Tawaran (Al Nassr) mengejutkan. Mungkin tim yang dia inginkan di Eropa tak datang untuknya dan ini adalah pilihannya. Rasanya menyedihkan bahwa kita menyaksikan Ronaldo untuk terakhir kalinya bermain di level atas,” ucap mantan kapten Manchester United tersebut.
Neville turut menyinggung kontroversi antara Ronaldo dan Manchester United, yang berujung bahwa sang bintang harus hengkang sebelum Piala Dunia 2022.
“Saya pikir bisa terus melihatnya di Old Trafford. Seaindainya kedua belah pihak antara Ronaldo dan Manchester United bisa menanganinya dengan baik. Namun semuanya harus berakhir sebelum Piala Dunia 2022,” tukasnya lagi.
Sebagaimana diketahui, hubungan antara Ronado dengan Manchester United sempat memburuk karena wawancara bintang asal Portugal itu dengan Piers Morgan.
Dalam wawancara tersebut, CR7 membongkar borok Man United mulai dari Erik ten Hag selaku sang pelatih, jajaran manajemen hingga para pemain muda Setan Merah.
Usai sempat membuat keretakan di tubuh Manchester United, keduanya kemudian sepakat untuk berpisah pada 23 November 2022.
Ronaldo sempat menjadi pengangguran dan menanti tawaran dari tim besar Eropa yang sedia menggunakan jasanya.
Namun tawaran yang datang dari Al Nassr, hingga akhirnya Ronaldo bergabung dengan tim Liga Arab Saudi tersebut.
Cristiano Ronaldo dikabarkan mendapatkan kontrak di Al Nassr selama 4,5 tahun dengan rincian 2,5 tahun bermain untuk tim dan sisanya menjadi duta. Ia juga menerima gaji 200 juta poundsterling atau setara Rp3,3 triliun per tahun.