5 Keunggulan yang Bisa Buat Timnas Indonesia Menang atas Vietnam di Leg I Semifinal Piala AFF 2022

Pelatih Shin Tae-yong dipastikan akan kembali memasang Jordi Amat sebagai palang pintu terakhir timnas Indonesia melawan Vietnam.

Bek naturalisasi itu sempat diparkir saat laga pamungkas melawan Filipina lalu karena akumulasi kartu kuning.

Keberadaan Jordi Amat memberikan ketenangan di lini pertahanan Timnas Indonesia.

Pemain milik Johor Darul Takzim ini dinilai andal dalam membangun serangan dari belakang, dan tangguh dalam menjaga pertahan.

Hal itu sudah dibuktikan oleh Amat saat melawan Thailand. Beberapa kali passing-nya dalam build-up serangan mampu membahayakan pertahanan lawan, serta ia bisa membuat Teerasil Dangda mati kutu.

Karena itu, penyerang Vietnam, Nguyen Tien Linh, dalam bahaya.

Penyerang Utama Vietnam Diragukan Optimal

Nguyen Quang Hai merupakan motor serangan Timnas Vietnam.

Sayangnya, pemain yang merumput bersama klub kasta kedua Liga Prancis, Pau FC, ini tak dalam kondisi bugar, mengingat mengalami masalah hamstring di laga pertama kontra Laos.

Gelandang 25 tahun ini belum pernah tampil full 90 menit dalam empat laga yang dimainkan Vietnam di fase grup Piala AFF 2022.

Fakta ini tentunya menguntungkan Timnas Indonesia yang membidik kemenangan di kandang sendiri.

Ambisi Shin Tae-yong 

Shin Tae-yong mempunyai ambisi mengalahkan Vietnam racikan Park Hang-seo.

Selama menjadi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tiga kali beradu taktik dengan Park Hang-seo, yakni di Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, Piala AFF 2020 dan SEA Games 2021.

Dalam tiga kesempatan itu, Shin Tae-yong tak pernah menang dengan catatan satu imbang dan dua kalah.

Bahkan kekalahan diterima dengan skor telak, yakni 0-4 (Kualifikasi Piala Dunia 2022) dan 0-3 (SEA Games 2021).