Pelatih Manchester City, Pep Guardiola akui salah bereksperimen formasi saat melawan Chelsea tadi malam pada ajang Liga Inggris (Premier League).
Dua pemain tersebut ialah, Joao Cancelo dan Rodri yang saat laga tadi malam bermain bukan di posisi aslinya.
Cancelo yang biasa bermain sebagai bek sayap kiri atau kanan, tadi malam ditempatkan sebagai sayap kanan serangan Manchester City.
Sementara Rodri, yang biasanya berposisi sebagai gelandang bertahan, pada pertandingan tadi malam terkadang menjadi bek tengah kala The Citizens melakukan serangan.
Pep Guardiola mengaku memang mencoba melakukan eksperimen pada pertandingan melawan Chelsea tadi malam untuk memberikan permainan yang berbeda tadi malam.
Laga yang dimenangkan, Manchester City dengan skor 1-0 itu, digelar di Stadion Stamford Bridge yang tidak lain merupakan markas dari Chelsea.
Pep Guardiola menurunkan formasi tiga bek sejajar tadi malam, yang berposisi sebagai center bek, tentu sangat berbeda dari laga-laga sebelumnya di Liga Inggris.
Manchester City, di bawah asuhan Guardiola sering menggunakan formasi empat bek, yang di mana ada dua bek yang berperan sebagai bek sayap.
Setelah 20 menit pertandingan babak pertama, Guardiola menyadari jika eksperimen formasinya tidak berhasil dan harus melakukan perubahan formasi permainan.
Guardiola, tidak senang dengan penampilan anak asuhnya di babak pertama saat melawan Chelsea, tetapi, pelatih asal Spanyol itu mengakui salah atas keputusannya menurunkan Cancelo dan Rodri di posisi yang berbeda.
Sumber: https://www.thenationalnews.com/sport/football/2023/01/06/pep-guardiola-rico-lewis-changed-the-game-for-manchester-city-in-win-at-chelsea/
https://www.manchestereveningnews.co.uk/sport/football/football-news/man-city-news-guardiola-chelsea-25908053