Apes! Sudah Ditolak Semarang dan Bantul, Giliran Boyolali Tolak Arema FC
Tatang Dwi Arifianto selaku Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi Indonesia, tampak pasrah dengan nasib Singo Edan yang ditolak sana-sini.
Tatang mengaku menghargai apapun keputusannya dan hanya bisa pasrah jika laga melawan Borneo FC harus ditunda.
"Arema FC menghargai (apapun keputusan penyelenggara pertandingan),” kata Tatang Dwi Arifianto.
"Kami menyerahkan keputusan kepada LIB untuk melakukan penjadwalan pekan ke-18 antara Arema FC melawan Borneo FC (jika ditunda)," tambahnya.
Tak hanya itu, Tatang mengungkapkan rencana Arema FC selanjutnya dan nampak menyerahkan sepenuhnya kepada keputusan PT LIB selaku operator kompetisi Liga 1.
"Pada prinsipnya, Arema FC siap untuk bermain di mana pun pertandingan digelar," jelasnya lagi.
Sebelum ditolak di Yogyakarta, Semarang dan Boyolali, Arema sebenarnya juga mengajukan Stadion Mochamad Soebroto Magelang dan Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali.
Namun, stadion di Magelang dinyatakan tidak lolos verifikasi, sedangkan di Bali harus ditutup untuk persiapan venue Piala Dunia U-20.
Sekadar informasi, putaran kedua Liga 1 2022 pada pekan ke-18 telah bergulir pada Sabtu (14/01/23) hingga Senin (16/1/23).
Belum adanya stadion kandang Singo Edan pun membuat laga Arema FC vs Borneo FC resmi ditunda di putaran dua Liga 1 musim ini.