Dasar Mykhaylo Mudryk! PDKT-nya sama Arsenal, Bahagianya sama Chelsea
Mykhaylo Mudryk digadang-gadang sebagai Neymarnya Ukraina, hal ini tidak luput dari gaya bermainnya di lapangan.
Penguasaan bola dan kecepatannya membuat pemain sayap 22 tahun itu menjadi momok bagi lini pertahanan lawan.
Kriteria tersebutlah yang menjadi incaran Chelsea yang musim ini dalam kondisi kurang memuaskan, beberapa kali tim asuhan Graham Potter itu puasa kemenangan.
Mudryk sendiri mengaku bahagia bisa bermain untuk Chelsea dan bangga menjajal kerasnya Liga Inggris Premier League.
"Saya sangat bahagia bisa bergabung dengan Chelsea, ini sebuah klub besar, bermain di Liga Inggris dan memiliki proyek yang sangat menarik untuk karier saya saat ini," ujarnya, dikutip dari laman resmi Chelsea.
Lebih lanjut, ia juga sudah tak sabar melakoni debutnya bersama The Blues dan mengatakan bakal banyak belajar terhadap Graham Potter selaku pelatih.
"Saya sudah tidak sabar untuk bertemu dengan rekan setim baru dan bekerja serta belajar di bawah arahan Graham Potter dan staffnya," sambung Mykhaylo Mudryk.
Di hari yang sama memperkenalkan Mudryk, The Blues akhirnya mampu mengakhiri tren buruk di Liga Inggris dengan menang 1-0 atas Crystal Palace.
Hal itu menjadi kemenangan pertama Chelsea usai memetik 3 kekalahan dan 1 hasil imbang di tiga laga terakhir pada semua ajang. Kendati meraih tiga poin penuh di laga tersebut, The Blues masih tertahan di peringkat 10 klasemen.
Skuad asuhan Graham Potter itu kalah jumlah selisih gol dari Liverpool yang bertengger di posisi ke-9 klasemen Liga Inggris.