INDOSPORT.COM - Pelatih Persis Solo, Leonardo Medina Arellano, tak mau buru-buru membawa Marcell Januar terjun ke Liga 1 Indonesia 2022-2023 untuk menggantikan Fabiano Beltrame. Eks Bali United U-16 dinilai masih butuh jam terbang.
Cedera Fabiano benar-benar menjadi kehilangan besar bagi Persis Solo. Cedera tendon achilles yang dialami saat laga melawan Persikabo 1973 memaksanya absen hingga 12 bulan.
Fabiano Beltrame bukan satu-satunya bek tengah yang mengalami cedera. Andri Ibo juga sudah tak membela Persis Solo sejak cedera dalam laga melawan Rans Nusantara FC, 6 Desember lalu.
Alhasil, stok bek tengah murni tinggal menyisakan Rian Miziar. Persis juga sudah memodifikasi Muhammad Kanu Helmiawan yang mulanya gelandang bertahan menjadi bek tengah.
Menjelang penutupan bursa transfer Liga 1, Selasa (31/1/23), muncul nama Marcell Januar yang disebut-sebut kandidat kuat untuk didaftarkan. Pasalnya, bek timnas Indonesia U-20 ini sudah diikutkan dalam latihan tim senior.
Terkait hal itu, pelatih Leonardo Medina memberikan jawaban. Ia memuji Marcell sebagai salah satu bek muda yang memiliki talenta bagus.
Namun, talenta saja tidak cukup untuk bisa tampil di Liga 1 2022-2023. Leonardo kemudian membandingkan Leonardo dengan sosok Rian Miziar dan Kanu Helmiawan yang jadi pilihan utama pengganti Fabiano.
"Kami fokus tentang hal itu, tapi kami berpikir Marcell belum siap untuk terjun, karena dia harus belajar tentang permainan kami," kata Leonardo Medina, Kamis (26/1/23).
"Tentu dia pemain yang bagus, tapi sekarang dia belum lebih baik dari Kanu dan Rian, karena faktor pengalaman serta aspek kebugaran, tapi (sekali lagi) dia pemain yang bagus. Dia akan belajar," lanjutnya.
Leonardo menilai Marcell Januar tinggal menunggu waktu untuk diberi kesempatan tampil di Liga 1 2022-2023. Apalagi, bek asal Gresik itu sudah diajak bergabung dalam latihan tim senior.
"Yang pasti, dia akan bermain suatu saat nanti, apalagi dia merupakan salah satu kandidat pemain (Persis Youth) untuk masuk ke dalam skuat," papar Leonardo Medina.