INDOSPORT.COM – Menakar logika di balik keinginan Harry Kane memperpanjang kontraknya bersama Tottenham Hotspur, meski dirinya ingin meraih gelar juara. Apakah masuk di akal?
Teka-teki soal masa depan Harry Kane terjawab seiring munculnya kabar bahwa penyerang berpaspor Timnas Inggris itu terbuka untuk meneken kontrak anyar dengan Tottenham.
Kabar peraih tiga gelar top skor Liga Inggris (Premier League) itu akan memperpanjang kontraknya dikabarkan oleh jurnalis The Athletic, David Ornstein.
Dalam kicauannya di media sosial Twitter, David Ornstein menyebutkan bahwa pemain berusia 29 tahun itu akan membicarakan kontrak baru dengan klub asal London Utara itu.
🚨 EXCL: Harry Kane open to signing new contract at Tottenham. No dialogue since summer 2021 but talks planned for after Jan window. If circumstances right, possible 29yo will now extend past 2024. Striker’s priority is to succeed with #THFC @TheAthleticFC https://t.co/aSnuYBX4mE
— David Ornstein (@David_Ornstein) January 23, 2023
Sebagai informasi tambahan, kontrak eks Leicester City ini bersama Tottenham akan habis pada 2024 mendatang, atau 1,5 tahun lagi.
Sehingga, Tottenham Hotspur ingin memperpanjang kontrak Harry Kane agar menghindarkannya dari banyak buruan klub-klub papan atas.
Sebelumnya, muncul rumor bahwa Harry Kane membuka opsi untuk angkat kaki dari Tottenham. Alasannya pun dikarenakan dirinya ingin meraih gelar.
Oleh karenanya, ia pun sempat berpikiran pindah dari tim berjuluk Spurs itu dan bergabung tim lain agar bisa meraih gelar juara.
Akan tetapi, keinginan meraih gelar juara yang diidam-idamkannya justru dibarengi keputusan Harry Kane membuka opsi bertahan di Tottenham.
Tak ayal, kabar ini menjadi perdebatan di dunia sepak bola. Apakah keputusan Harry Kane bertahan di Tottenham Hotspur dan ingin meraih gelar terbilang masuk di akal?