INDOSPORT.COM - Perebutan posisi 10 besar di Liga 1 Indonesia 2022-2023 semakin panas. Persita Tangerang harus mewaspadai misi balas dendam Persis Solo dalam pertemuan di Indomilk Arena, Tangerang, Sabtu (28/1/23) malam.
Persita masih menjadi klub yang sulit dikalahkan Persis sejak kekalahan di Copa Dji Sam Soe 2007. Mereka berhak melangkah ke babak 16 besar via keunggulan agregat 1-0.
Situasi tak lebih baik terjadi ketika kedua tim segrup di Liga 2 2018. Lagi-lagi, Persis Solo masih gagal meraih kemenangan. Kedua tim bermain imbang 0-0 di Madiun dan Persita menang 1-0 di Karawang.
Dominasi Persita semakin terlihat ketika meraih dua kemenangan beruntun di Stadion Manahan. Mereka menang 1-0 di Piala Presiden 2022, lalu 2-1 pada pertemuan pertama di Liga 1 2022-2023.
Deretan catatan pahit tadi membuat Laskar Sambernyawa berangkat ke Tangerang dengan misi balas dendam. Keberadaan Rasiman dan Leonardo Medina Arellano membuat misi itu bisa saja terwujud.
Ya, duet Rasiman dan Leonardo mengubah Persis menjadi tim yang dominan di setiap laga. Bahkan, Persis Solo tak terkalahkan dalam lima partai terakhir.
Namun yang menjadi masalah, mereka kehilangan Fabiano Beltrame karena cedera. Sebagai opsi duet Jaimerson Xavier, Persis masih punya dua eks Persita, Muhammad Kanu Helmiawan dan Rian Miziar.
Jika duet ini bisa kerja dengan baik, misi balas dendam bisa terwujud. Apalagi Persita baru saja mengalami lima kekalahan beruntun, kebobolan 14 gol dan hanya mencetak dua gol saja.
Namun, jika duet itu gagal mengadang laju Ramiro Fergonzi dkk., laga melawan Persis Solo justru bisa menjadi awal dari kebangkitan Persita Tangerang.
Hanis Saghara dan Irsyad Maulana sebagai rekrutan anyar tentu saja ingin membuktikan kualitas di klub barunya. Begitu pula Ezequiel Vidal yang sudah tak mencetak gol dalam lima partai terakhir.
Jika Persita menang, mereka cukup bisa mengamankan posisi di 10 besar. Namun jika kalah, maka mereka siap-siap menghadapi ketatnya persaingan di luar sepuluh besar dan menggantikan tempat Persis Solo.
Prakiraan Pemain:
Persita Tangerang (4-3-3): Dhika Bayangkara; Muhammad Toha, Yohanis Kandaimu, Agustin Cattaneo, Arif Setiawan; Nerius Alom, Bae Sin-yeong, Fahreza Sudin; Ezequiel Vidal, Ramiro Fergonzi, Wildan Ramdhani
Pelatih: Alfredo Vera
Persis Solo (4-2-3-1): Muhammad Riyandi; Gavin Kwan Adsit, Jaimerson Xavier, Kanu Helmiawan, Abduh Lestaluhu; Sutanto Tan, Alexis Messidoro; Alfath Fathier, Ryo Matsumura, Samsul Arif; Fernando Rodriguez
Pelatih: Leonardo Medina Arellano