Galau Pilih AC Milan atau Bournemouth, Zaniolo Kena Semprot Jose Mourinho
Alhasil, Juru taktik asal Portugal ini merancang proyek AS Roma di paruh kedua musim 2022-2023 tanpa kehadiran Zaniolo.
“Zaniolo sudah memberitahu saya selama sebulan bahwa dia ingin pergi. Sayangnya, saya sudah meyakini bahwa dia benar-benar akan pergi,” ujar Jose Morinho dilansir dari The Sun.
“Saya katakan ‘sayangnya’, karena dia (Zaniolo) sudah ngomong jauh-jauh hari (kepada saya dan rekan setim) bahwa dia ingin pergi,” lanjut Mourinho.
“Jika seorang pemain memberi tahu semua orang bahwa dia tidak lagi ingin mengenakan jersey Roma, ya saya mau gimana lagi selain mengikhlaskannya.”
Melepaskan Zaniolo pergi dan menemukan klub baru menjadi cara Jose Mourinho membantu sang pemain itu bahagia dengan masa depan kariernya.
Padahal, Jose Mourinho awalnya sempat berharap Zaniolo bisa bertahan mengingat berapa pentingnya peran Zaniolo untuk skuad besutannya musim ini.
“Sudah sewajarnya membuat pemain bahagia. Saya berharap dia untuk bertahan, tetapi seperti yang terjadi hari ini, saya harus menambahkan 'sayangnya' untuk situasi saat ini,” tandas Morinho.
Kekesalan Jose Mourinho ini bahkan berdampak Nicolo Zaniolo tidak dimasukkan dalam skuad AS Roma yang akan bertandang Diego Maradona Stadium, markas Napoli.
Duel Napoli vs AS Roma bisa dibilang laga penting untuk Giallorossi. Bukan hanya karena menghadapi rival bebuyutan tetapi juga ambisi tiga poin.
AS Roma besutan Jose Mourinho saat ini menduduki posisi keenam dengan raihan 37 poin, terpaut 13 angka dari Napoli yang menguasai puncak klasemen Liga Italia 2022-2023.
Nicolo Zaniolo sendiri, yang pernah membela Inter Milan, mencatat 13 penampilan dan mengantongi 1 gol bersama AS Roma musim ini.