INDOSPORT.COM - Madura United mengalami rentetan hasil buruk sepanjang mengarungi empat laga memasuki putaran kedua Liga 1 Indonesia 2022-2023.
Sempat mengalahkan tuan rumah Barito Putera 2-1, mereka justru ambruk dalam tiga laga berikutnya. Madura United mengalami kekalahan beruntun.
Dimulai 0-1 ketika menjamu Persib Bandung di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (20 Januari). Beto Goncalves dkk. juga menelan kekalahan 0-2 di markas Persik Kediri (24 Januari) dan 0-2 dari Persebaya Surabaya, Minggu (29/1/23).
Situasi ini membuat pelatih Fabio Araujo Lefundes langsung mengutarakan keinginan untuk mengundurkan diri dari Madura United.
Namun, manajemen lantas memberi klarifikasi. Pelatih berpaspor Brasil itu dianggap hanya sedang dalam emosional saja menyusul rentetan hasil minor Madura United.
"Saya nilai dia sedang emosional saja di tengah kondisi tim yang kurang baik," ucap Komisaris PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB), Ziaul Haq Abdurrahim.
Pihaknya mengerti betul bahwa seorang pelatih tak bisa lepas dari rasa frustrasi. Keadaan itu normal secara manusiawi, sehingga dimaklumi.
"Jadi kalau dia menyatakan statement (mundur) itu, saya nilai dia hanya sedang lelah dan penat. Jadi wajar kalau dia berkata begitu. Lagipula, belum ada pembicaraan dengan manajemen (soal kontrak)," sambung Ziaul Haq.