INDOSPORT.COM - Persis Solo memastikan laga kandang pekan ke-22 Liga 1 2022/23 kontra Bhayangkara FC di Stadion Maguwoharjo, Kamis (2/2/23) mendatang digelar tanpa penonton.
Persis Solo baru saja melakukan audiensi jelang laga melawan Bhayangkara FC. Belum ada lampu hijau saat audiensi di Mapolda DIY pada Senin (30/01/23) kemarin.
Audiensi itu diwakili Erwin Widianto selaku manajer tim Persis Solo serta Ginda Ferachtriawan selaku ketua panpel Persis Solo.
Tujuan dari audiensi itu adalah mengajukan permohonan agar laga melawan Bhayangkara FC di pekan ke-22 Liga 1 boleh disaksikan penonton.
Pengajuan yang dilakukan Persis Solo ada dasarnya. Pertama, dalam dua laga kandang sebelumnya, Persis Solo patuh untuk tak menggelar laga dengan penonton.
Kedua, para suporter Persis Solo juga tak ada yang mendekat ke wilayah Maguwoharjo. Mereka pilih menunggu untuk menyambut kepulangan tim mulai wilayah Kartasura hingga Mes Persis.
Hanya saja, pertemuan itu belum membuahkan lampu hijau. Ginda mengatakan pihak Kepolisian meminta waktu untuk melakukan pengkajian ulang dengan mempertimbangkan berbagai hal.
Salah satu yang menjadi bahan pertimbangan adalah penyerangan terhadap bus Arema FC pada Kamis (26/1/23) lalu. Penyerangan itu terjadi di depan stadion Maguwoharjo, usai laga Arema FC melawan PSS Sleman.
Akibat dari penyerangan itu, empat awak tim Arema FC mengalami luka karena terkena pecahan kaca bus. Salah satu nama adalah kiper andalan Arema FC, Adilson Maringa.
"Sebenarnya kami tidak meminta kuota maksimal. Mungkin separuh dari kuota (penonton) PSS saja, tapi keputusan hari ini sedang akan dikaji dan diberikan kepastian sampai H-1 pertandingan," kata Ginda, Senin (30/01/23) lalu.