Host Piala Dunia U-20 tapi Nasib Liga 1 U-20 Tak Jelas, Klub Bikin Event Sendiri
Dari laga melawan PSS Sleman, Andri mencatat sejumlah evaluasi. Dari 30 pemain yang dibawa, Andri sengaja tak membagi menit bermain secara merata.
"Memang ada pemain yang menit bermain sedikit, karena kita juga perlu hasil, bukan hanya menit bermain. Tujuan kita mengejar hasil (akhir) juga agar tetap kompetitif. Pemain dengan menit yang masih sedikit bisa termotivasi mengejar yang menit bermainnya banyak," ujarnya.
Setelah menghadapi PSS U-20, Wahyu Agong dkk. menjajal kekuatan tim senior Persis Solo. Tim senior diperkuat para pemain yang tidak tampil atau bermain tidak penuh saat melawan Persita Tangerang di Liga 1, Sabtu (28/01/23).
Dalam laga itu di Stadion UNS, Senin (30/01/23), Persis U-20 meraih kemenangan. Meski begitu, Andri Ramawi tak menjadikan itu sebagai sebuah pencapaian besar.
"Kalau dibilang puas ya belum, prosesnya masih jauh, apalagi kita ingin tim inti dan cadangan harus sama (kualitasnya)," ucap eks asisten pelatih Persipura Jayapura ini.
Sementara itu, pelatih PSS U-20, Muhammad Nur Huda, mengatakan agenda melawan Persis Solo menjadi salah satu ajang memberi menit bermain.
Dalam laga ini, PSS sebenarnya bisa mengimbangi. Namun konsentrasi tim terganggu akibat gesekan antarpemain yang sempat membuat dua pemain utama keluar lapangan.
"Evaluasinya soal emosi. Masih belum bisa mengendalikan emosi. Setiap ada kejadian pasti emosinya dikeluarkan, akhirnya mengganggu dalam bertanding," ungkap Nur Huda.
Sebelum melakoni laga ini, PSS U-20 sempat menggelar uji coba melawan tim PS Wedomartani pada Desember 2022 dan PPLP Jawa Tengah pada akhir November 2022.
Kegiatan ini terus digelar sebagai bagian dari pembinaan pemain untuk diorbitkan ke tim senior PSS Sleman, lantaran Liga 1 U-20 tak berjalan karena PT LIB tak sanggupi. Ada beberapa nama yang kini jadi bagian tim senior, seperti Arlan Agma Dinata, Dimas Fani hingga Ifan Nanda.