INDOSPORT.COM - Penyerang Bali United, Ilija Spasojevic, mendukung penuh keputusan Marselino Ferdinan berkarier di Liga Belgia. Ia mengingatkan situasi sulit yang akan datang, seperti halnya pernah dialami Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Marselino melanjutkan tongkat estafet pemain Indonesia yang berkarir di luar negeri. Setelah Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri pulang ke Indonesia, Marselino gabung KMSK Deinze.
Klub besutan Antonio Calderon itu mengikuti kompetisi Belgian First Division B. Ada 12 klub yang bertarung di liga kasta kedua Belgia ini.
Keputusan Marselino melanjutkan karier di Belgia mendapat dukungan penuh dari Ilija Spasojevic. Sebagai rekan di Timnas Indonesia, Spaso merasa senang dengan pilihan pemuda 18 tahun tersebut.
Dukungan ini juga berlaku untuk Ronaldo Kwateh yang akan berkarir di Turki. Rumor menyebut bahwa Ronaldo Kwateh diminati klub Liga 2 Turki.
"Saya sangat mendukung itu. Saya juga bicara bahwa para pemain harus optimis, pasang target besar untuk main di Eropa, karena kualitas pasti ada," kata Ilija Spasojevic.
Spaso menyebut Marselino akan menghadapi tantangan yang tidak mudah ketika berkarier jauh dari Indonesia.
Ia kembali mengingat perjalanan kariernya ketika harus jauh dari rumah demi menjadi pemain profesional. Spaso sudah jauh dari keluarga dari usia 15 tahun.
"Tidak ada rahasia di sepak bola. Kunci (untuk berhasil) harus kerja keras, harus percaya diri dan harus mental kuat, karena pasti tidak gampang jauh dari keluarga," tutur Spaso.
"Saya saat usia 15 tahun juga sudah meninggalkan rumah, itu tidak gampang, sangat sulit, tapi kita harus melewati periode itu untuk masa depan," lanjut Spaso.