INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong menjawab kritikan pedas dari pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll terkait pemanggilan pemain pemusatan latihan Timnas Indonesia u-20.
Thomas Doll memang mengkritik pedas terkait pemanggilan pemain untuk mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20.
Memang Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas Indonesia U-20 sudah memulai pemusatan latihan sejak 1-18 Februari 2023.
Dalam pemusatan latihan ini, Shin Tae-yong memanggil 30 nama pemain dan Persija Jakarta menjadi klub terbanyak penyumbang pemain dengan sembilan pemain yang dipanggil.
Terkait hal ini pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll mengkritik pedas Shin Tae-yong. Bahkan Thomas Doll sampai membuat statement bahwa Shin Tae-yong tidak paham akan sepak bola.
Di mana Thomas Doll menilai pemain U-20 sejatinya harus digembleng dalam suasana kompetisi ketimbang hanya berlatih saja di pemusatan latihan.
Menjawab kritik pedas Thomas Doll, Shin Tae-yong pun menilai dirinya tidak akan menjadi pelatih Timnas Korea Selatan di panggung Piala dunia 2018 lalu bila dirinya tidak paham akan sepak bola.
"Kalau saya tidak tahu tentang sepak bola bagaimana bisa jadi pelatih Piala Dunia dan bagaimana bisa jadi pelatih Timnas Indonesia juga?" Kata Shin Tae-yong kepada awak media usai memimpin latihan.
Shin Tae-yong sendiri memang membenarkan ucapan Thomas Doll bila level Liga sangat tinggi.
Tetapi dia mengingatkan Thomas Doll bahwa saat ini masih ada kekurangan dan dirinya mendapat permintaan dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo membawa Indonesia di ajang Piala Dunia U-20 nanti.
"Memang benar kata pelatih Persija kalau tingkat atau level liga sangat tinggi, tetapi ya tidak seperti itu."
"Saat ini karena ada kekurangannya juga dan juga ini permintaan dari pak Presiden Jokowi, pak Menpora (Zainudin Amali) dan masyarakat Indonesia pun memberi dukungan penuh apalagi di bulan Mei ada Piala Dunia," terang Shin Tae-yong.