INDOSPORT.COM - Persija Jakarta menang telak 3-1 atas RANS Nusantara FC pada ipekan ke-22 Liga 1 2022 di Stadion Patriot, Bekasi, Jumat (3/01/23) sore. Raihan tiga poin itu juga berkat kontribusi bek anyar Macan Kemayoran, Birrul Walidain.
Tiga gol Persija memang diciptakan oleh Abdulla Yusuf Helal via penalti pada menit ke-27, Ilham Rio Fahmi (37’), dan Ondrej Kudela juga dari titik putih (72’). Tapi, di balik kemenangan tersebut, ada momen spesial bagi Ahmad Birrul Walidain.
Bek berusia 27 tahun itu menjalani laga debut berseragam Persija di laga lawan RANS. Birrul diturunkan sebagai pemain pengganti pada menit ke-78, menggantikan peran Rio Fahmi di posisi bek sayap kanan.
Birrul Walidain mengaku sangat bahagia bisa bantu Persija pertahankan keunggulan. Eks Persela Lamongan itu bertekad tampil lebih baik dipertandingan selanjutnya.
“Alhamdulillah dalam debut ini saya bisa memberikan tiga poin. Semoga ke depannya saya bisa memberikan lebih baik lagi untuk Persija di setiap pertandingannya. Step by step saya akan berusaha lebih baik lagi,” tutur Birrul.
Menjawab pertanyaan awak media perihal alasan dirinya baru bermain di laga kontra RANS, Birrul mengatakan harus beradaptasi. Padahal ia sudah diperkenalkan sebagai pemain tim Ibu Kota pada 6 Januari 2023 lalu.
“Saya kan dari tim sebelumnya kurang jam terbang. Jadi masih harus adaptasi lagi dengan gaya bermainnya. Cara mainnya berbeda karena di sini lebih cepat sehingga butuh waktu lagi untuk adaptasi,” tutur Birrul.
Sementara itu, pelatih Persija, Thomas Doll memuji tim asuhannya karena mendominasi permainan sejak menit pertama saat lawan RANS. Dia juga mengapresiasi penampilan Birrul Walidain.
"Birrul mainkan laga perdana. Dia baru berlatih dengan tim. Setiap pemain perlu waktu untuk temukan ritme dan momen yang tepat. Kami memercayai semua pemain. Kadang mereka masuk dari bangku cadangan, mereka bisa saja jadi pahlawan kalau masuk dari sana," jelasnya.
Pelatih asal Jerman itu baru memberikan menit bermain ke Birrul karena ketatnya persaingan antar pemain. Pemain harus membuktikan di latihan, seberapa layak mereka dipilih masuk line up.