Perpanjangan Kontrak Lionel Messi Jadi Blunder untuk PSG, Kok Bisa?
Direktur Paris Saint-Germain, Luis Campos, sebelumnya menyebut bahwa tidak ada kendala yang ditemui dalam perpanjangan kontrak Lionel Messi.
Hal ini tampaknya sudah menandakan perpanjangan kontrak Lionel Messi bersama Paris Saint-Germain hanya menunggu waktu saja.
Namun, mantan penyerang Prancis, Jerome Rothen, menyebut Les Parisiens seharusnya tidak usah memperpanjang masa bakti eks pemain Barcelona itu.
Berkata pada RMC Sports, Rothen menggarisbawahi alasannya PSG tak perlu memperpanjang kontraknya karena klub bisa berinvestasi untuk memperdalam skuad saja.
“Mengelola tiga (pemain bintang) itu hal rumit,” ujar Rothen, “Masih ada pula tagihan gaji. Hal ini yang membuat kami melihat bahwa PSG diblokir dengan Financial Fair Play.”
“Pasalnya, tagihan gaji telah meledak. PSG tentu berpeluang menghemat uang dalam jumlah besar mengingat gaji Messi yang terbilang cukup besar.”
“Uang (yang dipakai untuk membayar Messi) ini dapat memungkinkan PSG guna merekrut (pemain anyar) dan memperkuat skuad,” tandas Rothen.
“Karena alasan tersebut, memperpanjang kontrak Lionel Messi adalah ide yang sangat buruk,” tutup Rothen.
Memang tak bisa dipungkiri bahwa perpanjangan kontrak Lionel Messi ini memiliki risiko yang besar di samping dirinya tetap masih bisa berkontribusi di usianya yang sudah menginjak 35 tahun.
Di usia 35 tahun tersebut, Lionel Messi tentu juga lebih rawan dibekap cedera sehingga bila hal itu terjadi ada kemungkinan eks pemain Barcelona itu bakal absen cukup lama di PSG.
Sumber: PSG Talk