INDOSPORT.COM – Asisten pelatih Shin Tae-yong, Nova Arianto, membeberkan pentingnya pemusatan latihan timnas Indonesia U-20 menyusul polemik keengganan sejumlah klub melepaskan pemain yang dipanggil.
Timnas Indonesia U-20 saat ini sedang menggelar pemusatan latihan sebagai persiapan tampil di ajang Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20 2023.
Dalam pemusatan latihan kali ini, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memanggil 30 pemain. Persija Jakarta menjadi tim terbanyak yang pemainnya dipanggil, yakni sembilan pemain.
Dengan banyaknya pemain yang dipanggil, pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll merasa keberatan. Sebab, dia membutuhkan tenaga pemain ini dalam persaingan gelar juara Liga 1 2022-2023.
Untuk mencari jalan keluar, akhirnya Persija dan tim pelatih Timnas menggelar pertemuan virtual pada Selasa (07/02/23). Thomas Doll hadir langsung dalam sesi tersebut sedangkan Timnas diwakili asisten pelatih Nova Arianto.
Sayang, pertemuan ini belum bisa menemukan jalan keluar. Nova Arianto pun kemudian mencurahkan keluh kesahnya melalui akun resmi Instagram, Rabu (08/02/23).
“Kami sangat memahami kebutuhan klub dan head coach juga setuju pemain akan lebih baik main di kompetisi, kami juga senang ada dua pemain kita bermain di luar tetapi juga harus dipahami kami sedang mempersiapkan Timnas U-20 yang akan bermain di 2 event besar, Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20,” tulis Nova Arianto.
Pesan Nova Arianto ini disinyalir menanggapi sikap Thomas Doll yang masih keberatan melepas pemain-pemain Persija karena mereka punya jam terbang tinggi di Liga 1 2022-2023.
Selain itu, dua pemain yang bermain di luar negeri yang dimaksud Nova Arianto adalah Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh.
Seperti diketahui, Marselino Ferdinan saat ini masih berada di Belgia setelah dia meneken kontrak dengan klub negara tersebut, KMSK Deinze.
Ada pun Ronaldo Kwateh diketahui tengan berada di Turki untuk menjalani trial sebelum memastikan klub baru.