INDOSPORT.COM - Pemilihan wakil ketua umum PSSI 2023-2027 harus diulang karena ada indikasi kecurangan. Hal itu disampaikan oleh salah satu voters dari Liga 2, Togar Simanjuntak dari Persiba Balikpapan.
Togar yang merupakan Direktur Keuangan mengatakan ada banyak suara yang hilang, mulai dari suara untuk Ratu Tisha, Ahmad Syauqi Soeratno, Ahmad Riyadh dan lainnya. Karena itu, voters meminta Komite Pemilihan untuk dibubarkan.
Beruntung, mantan Ketua Umum, Mochamad Iriawan menengahi dan meminta dilakukan penghitungan ulang khusus untuk waketum.
"Sementara banyak yang nulis Ratu Tisha hilang, ada yang nulis nama Syauqi hilang, ada yang nulis Riyad hilang, sehingga usul dari teman-teman ganti KP," kata Togar.
"Tapi mantan ketua umum Pak Iwan Bule mendengarkan. Wibawa Pak Ibul, hitung ulang. Kongres ini diselamatkan wibawa Pak Ibul," imbuhnya.
Pada hasil hitung ulang pertama, Zainudin Amali mendapat 66 suara, lalu diikuti Yunus Nusi dengan 63 suara dan Ratu Tisha 41 suara. Tapi hal tersebut harus dibatalkan.
Togar menyatakan sangat kecewa dengan KP yang dinilai mengkhianati eks Ketum PSSI, M. Iriawan. Meski ricuh, tidak sampai terjadi adu fisik sehingga situasi tetap terkendali.