INDOSPORT.COM - Kemenangan Arema FC atas Barito Putera dengan skor tipis 1-0 dalam laga pekan ke-25 Liga 1 Indonesia 2022-2023, Sabtu (18/2/23), menyisakan satu pertanyaan besar.
Arema FC menjamu Barito Putera bukan di Stadion PTIK Jakarta, sebagaimana ketika menggelar laga kandang berstatus sanksi kontra PSM Makassar, 4 Februari lalu.
Padahal, situs PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 masih menyematkan markas Bhayangkara FC itu sebagai venue laga Arema FC versus Barito Putera.
Namun, tim berjulukan Singo Edan itu harus menjamu Barito Putera di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, yang notabene kandang Persija Jakarta.
Statusnya pun sama. Arema FC mesti berjuang merebut tiga poin sendirian di lapangan lantaran tidak ada kehadiran penonton di tribun.
Ada indikasi bahwa bergesernya venue dari Stadion PTIK di Jakarta ke Stadion Patriot di Bekasi tak lepas dari masalah perizinan.
"Saya bahkan tahu stadion dipindah setelah sesi OT (official training) Jumat (17/2/23)," kata pelatih Arema FC, I Putu Gede, dalam sesi post-match press conferrence.
Namun bagi dia, masalah pergeseran venue tidak terlalu bermasalah. Kendati hal itu juga masih memungkinkan pada jadwal home berikutnya.
Arema FC terlebih dulu akan menjalani away ke markas Persib Bandung pada Kamis (23/2/23), sebelum menjamu Persik Kediri, Selasa (28/2/23).
"Tidak ada masalah. Yang paling penting, kami tetap bermain sepak bola di atas lapangan," terang pengganti Javier Roca itu.