Liga 1: Venue Bergeser Mendadak, I Putu Gede Puji Profesionalisme Arema FC
Kendati sempat dipusingkan masalah venue, I Putu Gede memberi apresiasi kepada skuat Arema FC perihal situasi tersebut. Dia menilai para pemain tetap profesional, mengutamakan profesinya sebagai pesepak bola.
"Situasinya dimulai ketika tim ini beberapa kali sudah berusaha mencari home base (untuk laga kandang berstatus sanksi)," beber I Putu Gede.
Sebelum memutuskan bermarkas di Jakarta, Tim Singo Edan memang sempat mendapat penolakan untuk berkandang di Bantul, Semarang dan Boyolali.
Sehingga, situasi yang pelik ini mampu disikapi para pemain dengan positif. Mereka disebut sudah terbiasa menghadapi situasi ini.
"Para pemain sudah mulai terbiasa. Mereka juga mulai menikmati (pindah dari satu tempat ke tempat lain). Mereka semua pejuang, pemburu dolar juga. Saya melihat para pemain sudah mula terbiasa menghadapi kondisi ini," imbuhnya.
I Putu Gede lantas turut menyampaikan banyak terima kasih kepada pihak pengelola Stadion Patriot di Bekasi, Jawa Barat, yang memberikan izin.
Setidaknya, bantuan perizinan itu berpengaruh positif dalam menjaga fokus pemain saat berjuang mengejar target tiga poin di Liga 1 2022-2023.
"Tentu saya sangat bersyukur setelah pertandingan kandang di Stadion Patriot ini diberikan izin," pungkas mantan kapten Arema Malang era 2000-an tersebut.