Ferarri 'Gendong' Timnas U-20 vs Selandia Baru, Netizen: Buat Apa TC Jangka Panjang?
Pelatih timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong, tidak terkejut dengan penampilan apik Muhammad Ferarri dalam laga kontra Selandia Baru, Minggu (19/2/23) semalam.
Sebab, meski baru satu hari gabung timnas Indonesia U-20, kondisi Ferarri sangat baik karena rutin dimainkan oleh pelatih Persija, Thomas Doll, di ajang Liga 1 2022-2023.
"Ferarri memang bermain di kompetisi Liga 1. Jadi kondisi dia baik, walaupun terlambat bergabung," ucap Shin Tae-yong saat sesi konferensi pers usai pertandingan.
"Tapi saya mau melihat apakah Ferarri bisa membawa lini pertahanan timnas Indonesia U-20 menjadi lebih baik atau tidak, jadi saya masukkan dia di babak kedua," imbuhnya.
Melalui kolom komentar media sosial PSSI, banyak netizen yang lantas menyindir Shin Tae-yong, jika pengalaman pemain di klub jauh lebih baik daripada TC jangka panjang.
"Yang TC sampai berminggu-minggu, digendong sama yang TC baru beberapa hari masuk," komentar dari akun Instagram @masapip_.
"Makanya punya pemain muda di klub ya dimainin, kasih jam terbang, biar di level internasional enggak kaget mainnya," komentar dari Instagram @sisam3430.
"Jam terbang itu penting, bukan TC jangka panjang. Ferrari nih bos, senggol dong," balas pemilik akun IG @dwideryw.
"Dony x Ferarri. Bukti kalau menit bermain di klub lebih penting daripada TC tiga tahun awowkwkwokw," komentar dari pemilik akun Twitter @MediaPersija.
"Jadi judul tesis, pengaruh menit bermain di klub dan traning camp jangka panjang, serta main iklan TV, terhadap mental dan prestasi Timnas Indonesia," kata @tigiRED.
"TC lama itu buat penyetaraan guys, nggak semua bermain di kompetisi level ampas itu. Kalau enggak TC ya lebih ancur lah level Timnasnya," komentar @Sentinel111085.