INDOSPORT.COM - Borneo FC mengontrak pelatih baru, Pieter Huistra dengan durasi selama dua tahun dengan opsi perpanjangan. Juru taktik asal Belanda itu diberikan target besar oleh manajemen klub di Liga 1.
Presiden Borneo FC, Nabil Husein optimis Pieter Huistra dapat memberi perubahan besar di sisa pertandingan Liga 1 2022-2023. Terlebih eks pelatih Ajax U-21 itu bukanlah orang baru di sepak bola Indonesia, sehingga lebih mudah beradaptasi.
Pieter Huistra pernah menjadi direktur teknik dan pelatih Timnas Indonesia pada 2015 lalu. Hal itu membuat manajemen Pesut Etam menggantungkan harapan tinggi.
“Target dari manajemen, coach Pieter agar bisa melakukan yang terbaik untuk tim, itu yang pertama,” ujar Nabil Husein.
“Saya punya satu keyakinan sendiri ya, bahwa coach Pieter ini mampu membuat suasana jadi lebih cair. Membuat tim jadi lebih kompak," imbuhnya.
“Memang target utama kami adalah hasil. Tapi saya yakin tak akan ada kendala dari adaptasi dan kinerja coach Pieter untuk Borneo FC,” tambah Nabil.
Liga 1 2022-2023 menyisakan sembilan laga lagi dan Borneo FC kini bertengger di posisi keempat dengan 41 poin dari 25 laga. Manajemen berharap Pieter mampu mengangkat penampilan tim untuk meraih poin sebanyak mungkin sampai penghujung kompetisi.
Sementara itu, Pieter Huistra mengaku sudah tak sabar untuk memulai kiprahnya bersama Borneo FC. Peraih 2 trofi Liga Uzbekhistan itu ingin menanamkan visi bermainnya secepat mungkin pada para pemain.
Mengingat pertandingan terdekat adalah melawan Bhayangkara FC pada Sabtu (25/01/23), ia berharap Diego Michiels dkk bisa menjalani latihan secara efektif.
“Saya ingin memainkan sepak bola menyerang yang bagus. Ini sama dengan visi tim. Tentu saja, (melatih) di pertengahan musim tak mudah karena kami mempunyai pertandingan penting pekan ini," tuturnya.
“Tantangan besarnya adalah membawa visi ini secepat mungkin. Setiap latihan harus efektif. Setiap latihan harus berguna,” kata Pieter Huistra.