3 Pemain Irak U-20 dengan Kualitas Menakutkan yang Bisa Jadi Ancaman Timnas Indonesia U-20

Blnd Hassan adalah salah satu gelandang serang andalan Irak U-20 di pertandingan internasional. Pemain berusia 19 tahun itu merupakan pemain muda klub Belanda, Graafschap U-21.

Namun sayang, Blnd Hassan kemungkinan besar akan absen memperkuat Irak melawan Timnas Indonesia U-20 karena mengalami cedera. Padahal ia adalah salah satu pemain kunci timnas Irak U-20. 

“Absennya Blnd Hassan akan memengaruhi performa tim nasional, tetapi tim teknis akan berupaya mempersiapkan penggantinya,” bunyi pernyataan dari akun Instagram @football.iraqia, Kamis (23/2/23).

Tetapi dirinya memang sedang dalam pemulihan cedera sehingga masih mungkin untuk bisa pulih sebelum turnamen dimulai.

Charbel Shamoon

Charbel Shamoon adalah pemain bintang muda milik klub Australia, Western United Academy. Dirinya dipanggil memperkuat timnas Irak U-20 di Piala Asia U-20 2023 karena tampil baik dan reguler di timnya.

Direktur Western United Academy, Anthony Frost, turut bangga dengan pemanggilan ini karena kerja keras pemainnya telah diakui oleh negaranya.

“Kami bangga melihat upaya yang dilakukan Charbel dalam perkembangannya dihargai dengan kesempatan ini dan tidak sabar untuk melihat bagaimana penampilannya di panggung internasional,” katanya.

Adam Rasheed

Adam ialah pemain Irak keturunan Denmark. Usianya masih sangat muda 16 tahun. Ia lahir di Frederiksberg dan mempunyai kewarganegaraan Denmark.

Saat ini Adam tercatat menjadi pemain Aalborg BK, klub dengan bermain di kasta tertinggi Liga Denmark.

Ayah dari Adam diketahui seorang warga negara Denmark, sementara ibunya orang asli Irak.

Meski masih berusia 16 tahun, Adam di beberapa laga Irak jelang Piala Asia U-20 2023 telah dimainkan oleh pelatih Emad Mohammed, seperti saat melawan Kirgistan.

Menariknya Adam tidak hanya bisa ditempatkan sebagai di jantung pertahanan, ia juga bisa di-plot sebgaai geladang jangkar.