Bola Internasional

Selamatkan Lawan dari Kematian, Bek Anyar Cremonese Raih FIFA Fair Play Award

Selasa, 28 Februari 2023 19:55 WIB
Penulis: Antonius Wahyu Indrajati | Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© INDOSPORT
Luka Lochoshvili, pemain Georgia sekaligus bek anyar Cremonese meraih gelar FIFA Fair Play Award 2022 atas aksi heroik saat menyelamatkan lawan yang kolaps. Copyright: © INDOSPORT
Luka Lochoshvili, pemain Georgia sekaligus bek anyar Cremonese meraih gelar FIFA Fair Play Award 2022 atas aksi heroik saat menyelamatkan lawan yang kolaps.

INDOSPORT.COM – Luka Lochoshvili, pemain Georgia sekaligus bek anyar Cremonese meraih gelar FIFA Fair Play Award 2022 atas aksi heroik saat menyelamatkan lawan yang kolaps.

Penghargaan FIFA Fair Play Award diberikan kepada Lochoshvili pada rangkaian acara The Best FIFA Football Awards 2022 di Salle Pleyel, Paris, Prancis, Selasa (28/02/23) dini hari WIB.

Aksi heroik Lochoshvili dilakukan ketika bek asal Georgia itu masih bergabung bersama klub Liga Austria, Wolfsberger.

Kejadian tersebut terjadi ketika Wolfsberger melakoni pertandingan melawan Austria Vienna di Liga Austria pada musim lalu.

Reaksi cepatnya saat menyelamatkan pemain Austria Vienna, Georg Tiegl yang tiba-tiba tak sadarkan diri membuat Luka Lochoshvili mendapatkan FIFA Fair Play Award.

Tak hanya meraih FIFA Fair Play Award, aksi bek tengah Georgia itu juga membuatnya mendapatkan penghargaan ‘Best Emotion of the Year’ oleh klub barunya, Cremonese.

“Lochoshvili menerima penghargaan ‘Best Emotion of the Year’ untuk apa yang terjadi di laga Austria Vienna vs Wolfsberger,” tulis laporan Cremonese pada, 11 Oktober 2022 lalu.

“Setelah melihat lawan yang pingsan, dia langsung bergegas menyelamatkan nyawanya. Pelukan dari lawan adalah segalanya,” pungkas laporan tersebut.

Melalui unggahan Twitter resmi Cremonese, terlihat jika Lochoshvili berlari dan langsung berusaha mencegah Teigl menelan lidahnya sendiri.

Pasalnya jika Luka Lochoshvili terlambat membiarkan Georg Tiegl menelan lidahnya sendiri, dikhawatirkan bisa berakibat fatal hingga berujung pada kematian. Oleh karena itu, aksi heroiknya pantas dikaruniai The Best FIFA Football Awards.