INDOSPORT.COM – Jose Mourinho tidak kuasa menahan amarahnya ketika menyikapi kekalahan timnya di laga Liga Italia (Serie A) Cremonese vs AS Roma pada pekan ke-24 2022-2023.
Berlangsung di Stadion Giovanni Zini, Rabu (01/3/23) dini hari WIB, AS Roma sejatinya memiliki peluang untuk bersaing memperebutkan runner-up dengan melawan Cremonese.
Apes, Giallorossi harus pulang dengan tangan kosong setelah tim juru kunci berhasil mengamankan tiga poin penting lewat tendangan voli Frank Tsadjout dan penalti Daniel Ciofani.
Meskipun Leonardo Spinazzola sempat menyamakan kedudukan setelah memaksimalkan bola panjang Gianluca Mancini, mereka tetap takluk 1-2 di kandang Cremonese.
Merespons kekalahan di laga Cremonese vs AS Roma tersebut, Jose Mourinho tak berdalih dan menyalahkan diri sendiri. Tetapi, dia turut memberi peringatan kepada ofisial keempat, Marco Serra.
Another week, another Jose Mourinho red card 😂 pic.twitter.com/sWMjRfgsqp
— Football on BT Sport (@btsportfootball) February 28, 2023
Hal tersebut terjadi setelah Mourinho berselisih dengan ofisial keempat yakni Marco Serra, sehingga pelatih asal Portugal itu harus dilempar ke tribun.
“Saya emosi, tetapi tidak gila. Reaksi yang saya lakukan muncul karena sesuatu telah terjadi terlebih dahulu,” kata Mourinho dikutip via Football London.
Menyikapi masalah tersebut, juru taktik AS Roma itu tak pelak berani memberikan ancaman dengan mengambil tindakan hukum.
“Saya perlu memahami apakah saya dapat mengambil tindakan hukum atau tidak. Piccinini memberi saya kartu merah karena protes kepada ofisial keempat yang tidak memiliki kapasitas,” jelasnya.
Kendati demikian, kekalahan dari Cremonese tak menutup peluang bagi AS Roma untuk bersaing memperebutkan empat besar di Liga Italia 2022-2023.