Jadi Nama Tak Terduga, Bedah Formasi Inter Milan saat Dilatih Thiago Motta: Tiru AC Milan?
Di posisi gelandang bertahan, ada Marcelo Brozovic yang sebelumnya memang sudah sangat vital dalam lini tengah Inter Milan.
Jika sebelumnya Marcelo Brozovic bermain sendiri sebagai holding midfielder, maka dalam taktik Thiago Motta nanti akan ada dua gelandang bertahan.
Dari sekian banyak gelandang berkualitas Inter Milan, nama Hakan Calhanoglu tampaknya layak mengisi pos tersebut.
Bahkan saat Marcelo Brozovic absen akibat cedera, pemain asal Turki tersebut tampil sangat memukau untuk menggantikan peran Brozovic.
Namun berbeda dengan Marcelo Brozovic yang tugas murninya adalah memutus serangan lawan, Hakan Calhanoglu nantinya mendapat tugas tambahan sebagai deep lying playmaker, yakni memberikan umpan ke lini serang meski posisinya jauh di permainan Inter Milan sendiri.
Di depan dua gelandang tersebut, ada trio Denzel Dumfries, Nicolo Barella dan Robin Gosens yang akan jadi motor serangan.
Kombinasi tiga pemain ini memang cukup unik, lantaran Nicolo Barella yang biasanya bermain sebagai mezzala akan berperan sebagai gelandang serang serta shadow striker.
Sementara Denzel Dumfries dan Robin Gosens yang dulunya adalah wingback, akan ditempatkan sebagai winger asli dan memiliki tugas sebagai pemberi umpan dari sisi lapangan.
Terakhir adalah posisi ujung tombak, di mana Lautaro Martinez dipastikan bakal jadi pilihan utama Thiago Motta untuk membawa Inter Milan raih kemenangan.
Untuk lebih lengkapnya, berikut INDOSPORT rangkum formasi Inter Milan andai dilatih Thiago Motta:
Inter Milan (4-2-3-1):
Andre Onana; Federico Dimarco, Alessandro Bastoni, Stefan de Vrij, Matteo Darmian; Marcelo Brozovic, Nicolo Barella; Denzel Dumfries, Hakan Calhanoglu, Robin Gosens; Lautaro Martinez.