INDOSPORT.COM – Kompetisi Liga 1 2022-2023 dihuni oleh banyak pemain naturalisasi, yang kini membuat klubnya ketar-ketir karena adanya regulasi baru terkait pemain naturalisasi.
Regulasi baru terkait pemain naturalisasi ini hadir seiring tuntasnya acara sarasehan sepak bola yang digelar oleh kepengurusan baru PSSI.
PSSI melalui Ketua Umum barunya, Erick Thohir, menggelar acara ini di Surabaya, Jawa Timur, pada Sabtu dan Minggu (4-5 Maret 2023).
Dalam acara dengan agenda diskusi yang digelar PSSI tersebut, ada perwakilan dari klub-klub peserta Liga 1 dan Liga 2 yang hadir.
Dalam diskusi tersebut, lahirlah beberapa keputusan maupun regulasi yang menentukan arah sepak bola Indonesia secara keseluruhan.
Keputusan pertama adalah soal perubahan format kompetisi Liga 1 untuk musim depan. Dalam acara itu, disepakati bahwa format baru akan diterapkan untuk kompetisi teratas Indonesia itu.
Perubahan tersebut yakni kompetisi akan berjalan secara penuh dengan sistem Round Robin seperti biasanya. Bedanya, di akhir musim aka nada Final Series yang mempertemukan empat tim teratas.
Selain adanya perubahan kompetisi, ada pula regulasi baru terkait pembatasan pemain naturalisasi, di mana setiap klub Liga 1 nantinya diperbolehkan maksimal memiliki dua pemain naturalisasi saja.
Hal ini pun menjadi alarm bagi 18 klub peserta Liga 1 saat ini, terutama bagi tim-tim yang memiliki pemain naturalisasi lebih dari dua pemain.
Melihat adanya aturan ini, siapa saja tim Liga 1 musim ini yang bakal terdampak dengan adanya pembatasan pemain naturalisasi?