INDOSPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Luis Milla, bicara mengenai kegagalan timnya meraih kemenangan di tiga pertandingan Liga 1 2022-2023 dan cuma mampu meraih satu poin.
Sebagai informasi, pada tiga pertandingan terakhir kompetisi Liga 1 2022-2023, Maung Bandung harus mengakui keunggulan Barito Putera dan Persik Kediri, serta bermain imbang 2-2 dengan Persebaya Surabaya.
Saat menghadapi Persebaya di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Senin (13/03/23), skuat Persib sempat tertinggal lebih dulu dari tuan rumah dengan skor 2-0 di babak pertama, melalui gol Supriadi (23') dan Ze Valente (32').
Namun memasuki babak kedua, tim kebanggaan Bobotoh berusaha untuk bangkit dan akhirnya mereka bisa menyamakan kedudukan 2-2 melalui gol bunuh diri Riswan H Lauhim (77') dan David da Silva (83').
Menurut Luis Milla, sebelumnya penampilan anak-anak asuhnya cukup konsisten tidak terkalahkan dalam 15 pertandingan, dengan meraih 12 kemenangan dan tiga pertandingan lainnya berakhir imbang.
Namun, setelah kalah dari PSM Makassar pada pertandingan kandang putaran kedua kompetisi Liga 1 2022-2023 di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (14/02/23), penampilan Persib Bandung mengalami penurunan.
"Tim berhasil memenangkan banyak pertandingan dan setelah menghadapi PSM kami kalah, tim mengalami penurunan dan itu normal. Kami tetap bersaing di liga," kata Luis Milla.
Luis Milla menuturkan, pada awal kompetisi Liga 1 2022-2023, Maung Bandung sudah banyak kehilangan poin. Sehingga, di sisa pertandingan Marc Klok cs harus bisa mengamankan poin penuh.
"Masalahnya di awal kami gagal meraih cukup banyak poin dan kami harus terus memenangkan pertandingan untuk memperbaiki posisi dan berjuang mengejar PSM Makassar," sambungnya lagi.
"Menurut saya poin pentingnya adalah ketika kami kalah dari PSM Makassar, setelah itu kondisi mental pemain begitu buruk, level kepercayaan diri dari pemain merosot," jelasnya.