INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku kecewa setelah Shayne Pattynama tidak bisa ikut FIFA Matchday lawan Burundi pada 25 dan 28 Maret. Dokumen perpindahan federasi dari pemain naturalisasi itu belum rampung.
Shayne awalnya dipanggil Shin Tae-yong untuk uji coba lawan Burundi. Tapi, perpindahan federasi dari KNVB (Belanda) ke PSSI (Indonesia) belum selesai, jadi terpaksa absen.
"Ini sangat disayangkan, Shayne udah berusaha banyak sekali untuk mendapatkan WNI. Harusnya sampai sekarang udah selesai proses perpindahan federasi, tapi belum dilakukan sampai saat ini, sangat disayangkan," ujar Shin Tae-yong.
Hal senada juga dikatakan bek tengah skuad Garuda, Elkan Baggott. Padahal, ia sudah tak sabar berduet dengan Shayne yang fasih bermain di sisi luar pertahanan.
Andai saja Shayne dan juga Sandy Walsh bergabung untuk lawan Burundi, kekuatan Indonesia dikatakan lebih tangguh. Apalagi ditambah Jordi Amat yang punya segudang pengalaman.
"Ya, sangat disayangkan mereka berdua (Shayne dan Sandy) gak di sini. Kualitas keduanya tinggi, jadi jika ada mereka akan bagus. Tapi, sebagai tim, kita juga punya kualitas yang bagus, seperti Jordi, dia pemain yang hebat," ucap Elkan Baggott.
Meski tanpa Shayne dan Sandy, Elkan Baggott tetap targetkan kemenangan dalam dua pertandingan Timnas Indonesia vs Burundi.
Elkan tetap waspada karena Burundi punya banyak pemain berkualitas. Beberapa diantaranya beraksi di Eropa seperti Prancis, Belgia dan lainnya.
"Mereka (Burundi) adalah tim yang bagus di setiap posisi, jadi kami harus siap. Dan soal kembali ke Timnas, saya sangat menyukainya, karena saya sudah menghabiskan banyak waktu di Inggris dan kembali untuk bermain di timnas adalah perasaan yang menyenangkan," kata Elkan Baggott.