INDOSPORT.COM - Walikota Solo, Gibran Rakabuming, enggan berkomentar banyak terkait rumor pembatalan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Dia menegaskan Solo siap jadi tuan rumah yang baik.
Rumor terus berkembang setelah FIFA membatalkan niat untuk menggelar drawing di Bali pada akhir bulan ini, hanya berselang beberapa hari setelah Gubernur Bali, I Wayan Koster, mengambil sikap menolak Israel.
Sikap itu disampaikan melalui surat tertanggal 14 Maret 2023. Rumor ini sejatinya sangat mengagetkan karena perwakilan dari FIFA tetap melakukan pengecekan terhadap Stadion Manahan Solo pada Sabtu (25/3/23).
FIFA menghadirkan 30 orang untuk mengecek kesiapan Manahan. Rombongan juga turut mengecek empat lapangan pendamping yang ada di Solo.
Terkait rumor itu, Gibran Rakabuming tak mau berbicara banyak. Dia meminta masyarakat untuk menunggu informasi resmi dari FIFA dan PSSI.
"Saya sedang menunggu berita resmi dari FIFA dan PSSI. Kalau boleh lanjut ya lanjut, kalau tidak jadi ya (venue) dipakai sendiri," kata Gibran, Senin (27/3/23).
Gibran menegaskan Pemkot Solo sudah berupaya keras untuk menyiapkan kotanya sebagai venue Piala Dunia U-20 2023. Kawasan di sekitar area Stadion Manahan sudah ditata dengan sangat cantik.
Gibran mengaku tak tahu kapan keputusan terkait Piala Dunia U-20 2023 akan dibuat. Hal itu menjadi ranah dari FIFA selaku penyelenggara Piala Dunia U-20 2023.
"Saya tidak tahu (keputusannya kapan). Tugas saya menyiapkan venue. Inspeksi (FIFA) juga sudah dilakukan. (Solo) sudah siap," tegas Gibran.