INDOSPORT.COM - Imbas dari FIFA batalkan gelaran Piala Dunia U-20 di Indonesia membuat pelatih skuat Garuda, Shin Tae-yong, diminta untuk resign.
FIFA secara resmi mencabut hak Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 usai rentetan masalah yang timbul di dalam negeri.
Bermula dari kejadian beberapa bulan lalu, tepatnya Tragedi Kanjuruhan, yang terjadi pada Oktober 2022 di markas Arema FC.
Teranyar, muncul penolakan Israel dari segelintir masyarakat Indonesia, termasuk beberapa pemangku jabatan seperti I Wayan Koster dan Ganjar Pranowo.
Gubernur Bali, I Wayan Koster, dan Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah, secara tegas menolak kedatangan pemain Israel di Indonesia dalam Piala Dunia U-20.
Hal tersebut bahkan memicu dugaan penculikan pemain Israel yang berani datang ke Indonesia, oleh segelintir lapisan masyarakat.
Menindaklanjuti keadaan itu, FIFA tidak mau ambil resiko dengan membahayakan pemain tim nasional Israel yang akan berlaga di Indonesia.
Maka dari itu, Presiden FIFA, Gianni Infantino, dan Ketum PSSI, Erick Thohir, melakukan pertemuan di Doha, Qatar, pada Rabu (29/03/23) malam WIB.
Pertemuan tersebut melahirkan keputsan dari FIFA bahwa, hak Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 resmi dicabut.
Oleh sebab itu, keadaan itu lantas memicu permintaan kepada Shin Tae-yong untuk mengundurkan diri, atau resign, dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia.