Liga Indonesia

Ernando Ari Tampil Memukau Lawan PSIS, Pelatih Persebaya Beberkan Rahasianya

Senin, 3 April 2023 12:19 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Kiper Persebaya Surabaya, Ernando Ari, tampil memukau mengawal gawang timnya saat menghadapi PSIS Semarang dalam ajang Liga 1, Rabu (29/3/2023) di Jati Diri. Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Kiper Persebaya Surabaya, Ernando Ari, tampil memukau mengawal gawang timnya saat menghadapi PSIS Semarang dalam ajang Liga 1, Rabu (29/3/2023) di Jati Diri. Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Kiper Persebaya Surabaya, Ernando Ari, tampil memukau mengawal gawang timnya saat menghadapi PSIS Semarang dalam ajang Liga 1, Rabu (29/3/2023) di Jati Diri.

Nando, sapaannya selama jalannya pertandingan sukses menggagalkan sejumlah peluang emas PSIS, termasuk penalti yang ditendang oleh Vitinho pada menit ke-87.

Tampil apik di laga tersebut membuat pelatih Persebaya, Aji Santoso, memuji habis-habisan kiper mudanya itu yang baru berusia 21 tahun.

Aji mengungkapkan, sebelum pertandingan dimulai sudah berbincang secara khusus pada Nando untuk tampil maksimal. Akhirnya Bajul Ijo menang tipis 1-2 atas Laskar Mahesa Jenar.

“Ya saya sama semua pemain dekat, termasuk sama Ernando. Saya sampaikan kepada Ernando Cuma satu, tunjukan kemampuan,” jelas Aji Santoso dalam konferensi pers usai laga.

Aji juga menjelaskan, ketika berbincang dengan Ernando harus menunjukan sikap profesional meskipun berasal dari Semarang.

“Tunjukan profesional kamu. Harus kamu jaga, tentunya itu menjadi motivasi sehingga tadi bisa dikatakan sebagai penyelamat, dimana penalti bisa dicegah sama dia,” bebernya.

Selain itu dari permainan, Aji Santoso sukses menerapkan taktik dan strateginya dalam membendung serangan dari PSIS.

Terbukti para bintang PSIS Semarang seperti Taisei Marukawa dan Carlos Fortes dapat dibendung pemain Persebaya Surabaya sampai tumpul selama 90 menit penuh.

“Sudah saya sampaikan dari awal, bahwa PSIS Semarang memiliki strategi yang mana dalam pertandingan melawan Barito banyak pemain yang tidak dibawa,” katanya.