INDOSPORT.COM – Legenda The Blues, Frank Lampard, ternyata diam-diam ngarep dipermanenkan oleh raksasa Liga Inggris (Premier League), Chelsea.
Raksasa Liga Inggris, Chelsea, saat ini tengah tidak baik-baik saja karena masih saja mengalami penampilan yang inkonsisten.
The Blues bahkan sampai memecat Thomas Tuchel, yang kini menjadi pelatih Bayern Munchen, karena rentetan hasil kurang oke itu.
Klub yang berbasis di London itu pada akhirnya menunjuk eks juru taktik Brighton & Hove Albion, Graham Potter, untuk meneruskan tongkat estafet kepelatihan Tuchel.
Laju Potter bersama Chelsea tampak baik-baik saja mengingat Kai Havertz cs sempat menjalani sembilan laga tanpa terkalahkan di semua ajang.
Namun, entah bagaimana The Blues tampak bak kehabisan bensin karena penyakit inkonsistensi itu masih menghinggapi tubuh Chelsea.
Meskipun dipercaya Todd Boehly selaku pemilik klub bahwa Potter akan menjadi proyek jangka panjang, manajer asal Inggris itu pada akhirnya memecat eks peramu taktik Brighton itu.
Puncaknya pada saat tumbang 0-2 dari Aston Villa di Stamford Bridge pada Sabtu (01/04/23) lalu yang membuat kesabaran para petinggi klub sudah habis mengenai "percaya proses" pada Potter.
Bruno Saltor lantas ditunjuk sebagai pelatih sementara menggantikan Graham Potter yang mana Chelsea masih meraih hasil imbang 0-0 kontra Liverpool pada Rabu (05/04/23) lalu.
Chelsea pada akhirnya menunjuk Frank Lampard untuk menangani The Blues lagi hingga akhir musim dan legenda klub sekaligus Timnas Inggris itu juga ngarep bisa dipermanenkan.