INDOSPORT.COM - Julian Nagelsmann mungkin jadi orang yang paling menikmati kekalahan Bayern Munchen dari Manchester City di Liga Champions pada Rabu (12/04/23) dini hari WIB.
Pasalnya Die Roten kini akhirnya mulai merasakan karma usai memecatnya beberapa waktu lalu.
Nagelsmann dianggap publik tidak layak kehilangan jabatannya sebagai manajer Bayern Munchen musim ini mengingat performa tim asuhannya sangatlah baik.
Dari 37 pertandingan di segala ajang, pria 35 tahun itu dapat memastikan para pemainnya memenangkan 27 di antaranya dan hanya tiga kali tumbang.
Bayern Munchen pun bisa menjaga kans mereka untuk menjadi juara di tiga kompetisi sekaligus yakni Liga Jerman, Liga Champions, juga DFB Pokal.
Namun kemudian manajemen memutuskan jika Julian Nagelsmann tidak lagi memenuhi syarat untuk tetap bertahan di Allianz Arena. Akhirnya pada 24 Maret lalu Thomas Tuchel mereka rekrut sebagai pengganti.
Dengan kemenangan 4-2 atas Borussia Dortmund di partai debutnya, Tuchel sempat dianggap sebagai sosok yang lebih cocok untuk menukangi Thomas Muller cs namun rupanya semua itu salah.
Nagelsmann watching this Bayern performance pic.twitter.com/qC0EiT1uXz
— Sami🐳 (@SamiZone17) April 11, 2023
Eks bos Chelsea dan Paris Saint-Germain tersebut justru tumbang 3-0 di laga perdana Liga Champions-nya bersama Bayern Munchen usai kalah dari Manchester City di Etihad Stadium.
Kini sang kesebelasan raksasa Jerman terancam tereliminasi di perempat final. Sesuatu yang mungkin tidak harus terjadi apabila Nagelsmann tetap dipertahankan.
Tak ayal sejumlah guyonan pun bertebaran mentertawakan kebijakan aneh Bayern Munchen soal pemilihan manajer. FC Hollywood dianggap telah membuang kans mereka menyapu bersih semua trofi musim ini dengan tanpa alasan jelas berganti nakhoda.
Bayern sacked nagelsmann because they felt that the treble is in danger pic.twitter.com/NJ4OqFsVix
— yahya (@LeonHegerberg) April 11, 2023