In-depth

3 Biang Keladi Kekalahan Timnas Indonesia U-22 dari Lebanon

Sabtu, 15 April 2023 15:25 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Prio Hari Kristanto
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Laga Timnas Indonesia U-22 vs Lebanon dalam Laga Uji Coba, Jumat (14/05/23). Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Laga Timnas Indonesia U-22 vs Lebanon dalam Laga Uji Coba, Jumat (14/05/23).
Timnas Indonesia U-22 Terlalu Panik

Terkait penampilan Timnas Indonesia U-22 saat menjamu Lebanon penjaga gawang Timnas Indonesia U-22, Ernando Ari Sutaryadi menilai laga ini benar-benar memberikan banyak pelajaran.

Terlebih bagi Nando ini laga uji coba internasional pertama Timnas Indonesia U-22 dalam persiapan menuju SEA Games 2023 di Kamboja.

“Ini pertandingan pertama bagi kami, mungkin kedua. Tetapi ini pertandingan internasional pertama kami,” buka Ernando Ari.

Kiper milik Persebaya Surabaya ini menilai penampilan dia dan rekan-rekan sempat panik khususnya dalam 10 menit jelang laga berakhir.

“Kekurangan kami dari dulu adalah di menit-menit akhir. Kurang fokus sampai menit akhir dan terlalu panik di menit akhir,” ujar Ernando.

Kalah Mental

Sementara itu kelemahan lain Timnas Indonesia U-22 dijabarkan oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Erick Thohir menilai Timnas Indonesia U-22 takluk dari Lebanon karena kalah mental.

Erick bahkan mengatakan hal tersebut kepada para penggawa Timnas Indonesia U-22 selepas pertandingan. Bagi Erick sejatinya dari segi penampilan Timnas Indonesia U-22 unggul dibanding Lebanon.

Namun mentallah yang menjadi penyebab Timnas Indonesia U-22 takluk dari Lebanon. “Tahu kenapa kalah? Ayo jawab dong,” pancing Erick dalam lama Instagram pribadinya.

“Mental…,” tegas Erick.

“Skill kalian sudah punya, tapi mental.”

“Kalau skill kalian jauh di atas mereka. Kita masih ada beberapa hari ke depan untuk persiapan dan kita ingin membuat sejarah,” pompa Erick dalam memberikan semangat Timnas Indonesia U-22.

Banyak Buang-buang Peluang

Sorotan lain terkait kekalahan Timnas Indonesia U-22 juga diakui oleh pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri. Ia menilai anak asuhnya kurang fokus dan banyak membuang peluang.

“Kami banyak membuang peluang dan tidak berakhir menjadi gol,” ucap Indra Sjafri.

Namun meski begitu, kelemahan ini semua menjadi bahan evaluasi Indra Sjafri untuk membuat Timnas Indonesia U-22 lebih baik lagi jelang SEA Games 2023.