Liga 1: Persija Bidik Tiket Asia, Seto Tegaskan PSS Sleman Pantang Main Mata
Dalam laga ini, suporter PSS Sleman tak mendapat kuota di SUGBK. Mereka akan menggelar nonton bareng di beberapa titik yang ada di Sleman.
"Persija dalam tren yang bagus. Sekarang mereka ada di peringkat kedua. Bagi kami situasi ini sulit, tapi dalam sepak bola tak ada kemustahilan. Apa pun bisa terjadi," tegas Seto Nurdiyantoro.
Bahkan, Seto masih menyimpan keinginan agar PSS bisa menutup Liga 1 2022-2023 dengan kemenangan sebagai hadiah buat kelompok suporternya.
"Harapannya, kalau bisa menang ya kami akan menang, walaupun secara matematis akan sulit, tapi seperti yang saya bilang, tidak ada yang mustahil," ungkap Seto.
Soal ketidakhadiran suporter PSS di SUGBK sesuai hasil rapat koordinasi dengan pihak keamanan, Seto berharap dukungan dalam bentuk lain, yakni doa.
"Sangat disayangkan. Sebenarnya, kalau bisa hadir, akan memberi aura positif dan kepercayaan pada masyarakat bahwa suporter bisa bersahabat, tapi ini kami menghormati," papar Seto.
Dalam lima pertemuan terakhir di Liga 1, Persija Jakarta sedikit lebih dominan dengan torhan dua kemenangan. Satu di antaranya dicatatkan pada pertemuan pertama di Bantul (2-0).
Sementara PSS hanya menang sekali, tepatnya pada partai pamungkas Liga 1 2021-2022, yang menyelamatkan mereka dari ancaman degradasi ke Liga 2. Dua partai lain berakhir imbang.