INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri sedikit menyayangkan tidak bisa membawa Ronaldo Kwateh ke SEA Games 2023 di Kamboja. Pemain 18 tahun itu alami cedera cukup serius.
Diketahui, Ronaldo Kwateh alami cedera pada laga uji coba kontra Lebanon U-23, Minggu (16/04/23) malam di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
Saat itu Ronaldo Kwateh salah tumpuan setelah berusaha mengejar bola umpan lambung dari Fajar Fathurrahman dan sempat juga menabrak papan pembatas lapangan.
Dokter Timnas U-22, Syarif Alwi menjelaskan, Ronaldo mengalami masalah pada lututnya. Ada kemungkinan ACL, tapi hal itu harus dipastikan terlebih dahulu lewat MRI detail yang sudah dilakukan dan tinggal menunggu hasilnya.
Situasi itu membuat Indra Sjafri harus memutar otak dan mencari pemain pengganti. Tapi, itu bukan masalah besar karena pemain pengganti juga punya kualitas setara.
"Kan Ronaldo Kwateh masuk saat seleksi, jadi semua pemain punya kesempatan yang sama. Jadi yang diputuskan itu (20 pemain) sudah yang terbaik," kata Indra Sjafri.
"Pasti keputusan sulit (gak bawa Ronaldo), makanya kemarin kita akhiri lagi dengan internal game, setelahnya dikumpulkan semua data psikotes, data inbody, fisik, iq, semua kita rangkum dan kami memutuskan 20 itu yang paling tepat untuk dibawa ke Kamboja," imbuhnya.
Cederanya Ronaldo dikatakan tidak, menganggu rencana Indra Sjafri untuk Timnas U-22. Sejak awal, dia telah panggil 36 pemain yang sesuai kebutuhan tim, yang kemudian diseleksi jadi 20 nama.
"Jadi pemain yg dipanggil itu 36 ya, lalu mengerucut jadi 34, 32 lalu 20. Jadi saya punya banyak pilihan," tutur pelatih asal Sumatera Barat itu.
Karena tidak membawa Ronaldo Kwateh ke SEA Games 2023, Indra Sjafri memilih nama lain seperti Witan Sulaeman, Irfan Jauhari, Jeam Kelly Sroyer hingga Fajar Fathurrahman. Mereka akan gantikan posisi Ronaldo di winger U-22.