INDOSPORT.COM - Pemain Timnas Indonesia U-22, Pratama Arhan mengatakan tidak ada kendala meski terlambat untuk ikut SEA Games 2023. Dia baru datang dua hari jelang keberangkatan ke Kamboja dan hanya dua kali jalani latihan bersama skuad Garuda Muda.
Arhan baru bergabung di saat terakhir karena diizinkan berlatih bersama klubnya di Jepang, Tokyo Verdy. Itu membuatnya tetap dalam kondisi terbaik dan siap beraksi di SEA Games 2023.
"Secara pribadi, saya sangat mempersiapkan diri dengan baik. Di sana (Jepang) juga latihan, di sini juga sudah mulai bergabung bersama tim, sudah mulai bisa menyatu sama tim," ujarnya.
Bagi Arhan, tidak terlalu sulit bekerja sama dengan pelatih Indra Sjafri dan rekan-rekannya. Pemain 21 tahun itu hanya perlu mempelajari taktik dan strategi yang diberikan untuk menyesuaikan filosofi permainan.
"Kendala gak terlalu banyak. Mungkin nanti cuma tinggal meeting sama tim pelatih aja soal taktik dan apa yang sesuai keinginan pelatih permainannya gimana," kata Arhan.
"Untuk adaptasi cuaca sih gak ngaruh. Di sana (Jepang) juga sudah mulai panas," imbuhnya.
Pada SEA Games 2023, skuad Garuda Muda berada di Grup A bersama Kamboja, Filipina, Timor Leste dan Myanmar. Grup ini disebut cukup mudah karena lawan berat seperti Malaysia, Vietnam dan Thailand berada di Grup B.
Meski demikian, Pratama Arhan mengingatkan semua pemain Timnas U-22 agar tak menganggap remeh lawan di Grup A. Semua tim usia muda di Asia Tenggara disebutnya mulai berkembang pesat.
"Kita gak boleh ngeremehin tim di grup kita, sama tim di grup sebelah, karena memang sama-sama kuat semuanya sekarang. Karena generasi muda sekarang semua sudah sangat bagus," tuturnya.
Saat ini, Timnas U-22 telah tiba di Kamboja. Rizky Ridho dkk akan mulai lakukan persiapan dan adaptasi mulai malam ini.