INDOSPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sedang mempertimbangkan untuk ikut atau melepas agenda FIFA matchday pada 4-12 September nanti. Pasalnya, jadwal padat menanti pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Diketahui, Ketum PSSI menginginkan Shin Tae-yong untuk fokus di timnas U-23 dan senior. Tapi, ada dua agenda yang berbarengan sepanjang 4-12 September, yakni FIFA matchday dan Kualifikasi Piala Asia U-23.
Dua agenda itu dinilai sama-sama penting, tapi tentu akan membuat pusing pelatih Shin Tae-yong. Sehingga, PSSI sedang menghitung untung dan rugi apabila melewatkan FIFA matchday.
Di sisi lain, PSSI tidak bisa meninggalkan timnas Indonesia U-23 karena akan menjadi tulang punggung Skuat Garuda Senior di masa depan.
"September itu kalau bisa timnas senior juga main, tapi sedang dihitung risiko bermain atau tidak," kata Erick Thohir kepada awak media, Jumat (28/4/23).
"Kalau pemainnya mayoritas di U-23 jadi tidak bisa tim terbaik dan tak akan maksimal, maka akan merosot rankingnya. Sekarang sedang dihitung. Nanti minggu depan akan kami tentukan lagi," imbuhnya.
Namun, Erick Thohir memastikan timnas Indonesia akan melakoni agenda FIFA matchday pada 12-20 Juni nanti. Sudah ada satu calon lawan, yakni Palestina (14 Juni), sementara satu lainnya masih dirahasiakan PSSI.
"FIFA matchday di Juni tetap timnas senior, nanti akan saya umumkan secara resmi jika memang sudah pasti jadwalnya karena kami butuh dua laga. Habis itu sudah bisa tidak terisi lagi karena ada jadwal lain," tuturnya.
Jadwal event internasional yang akan diikuti timnas U-23 maupun senior memang sangat padat tahun ini. Dimulai dari FIFA matchday (Juni), lalu FIFA match day (4-12 September), Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 (4-12 September), Asian Games 2022 (23 September-8 Oktober).
Berikutnya, ada putaran I Kualifikasi Piala Dunia 2026 (Zona Asia) pada 9-17 Oktober dan jika lolos akan menghadapi putaran II (16-21 November). Terakhir jadwal Piala Asia 2023 yang dimainkan 12 Januari-10 Februari 2024.