3 Fakta Jelang Bergulirnya Liga 1 2023-2024, Bakal Kehadiran Teknologi Baru
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, nampaknya menampung keluhan dari para klub peserta kasta tertinggi yakni dihentikan sementara roda kompetisi, ketika ada agenda internasional resmi melibatkan timnas Indonesia.
Sebab klub dirugikan dengan pemanggilan pemain mengikuti pemusatan latihan jangka panjang untuk timnas Indonesia.
Hal itu membuat Erick Thohir akan meliburkan kompetisi Liga Indonesia (Liga 1) musim depan ketika agenda internasional bergulir.
Kebijakan itu agar klub bisa melepas pemain terbaiknya untuk membela Merah Putih. Ada dua event besar yang akan bergulir tahun ini yakni Asian Games dan Piala Asia.
Asian Games 2022 akan digelar di Hangzhou, Zhejiang, China pada 23 September hingga 8 Oktober 2023. Sementara Piala Asia 2023 bakal berlangsung di Qatar pada 12 Januari sampai 10 Februari 2024.
"Liga punya komitmen ketika Asian Games akan berhenti satu bulan lebih supaya Timnas bisa bermain full," ujar Erick Thohir.
"Jadi yang dipanggil lalu juga nanti di tahun depan awal Januari ada kejuaraan Asia, itu juga liga akan berhenti," katanya menambahkan.
Ada Teknologi Baru
Ketua umum PSSI, Erick Thohir menyampaikan rencana untuk menggunakan teknologi baru di dunia sepak bola Tanah Air, yakni Video Assistant Referee (VAR) di Liga 1 2023/2024.
Tapi, teknologi itu baru bisa diterapkan pada pertengahan musim atau paruh kedua.
Tidak mudah mengoperasikan VAR karena butuh wasit yang kompeten, sehingga perlu ada pelatihan lebih dahulu. Selain itu, tidak semua stadion di Indonesia bisa dipasang teknologi tersebut.
"Mudah-mudahan (di Liga 1) juga sistem VAR akan diberlakukan, tetapi di pertengahan musim karena itu perlu ada pelatihan," kata Erick Thohir.
"Itu yang saya sepakati dengan (operator) liga, bahwa saya mau sistem VAR dilakukan, tetapi kan harus ada pelatihannya, tidak mungkin awal musim langsung (pakai) VAR," jelasnya.
Wacana Perubahan Regulasi Pemain Asing
Menurut kabar yang beredar, regulasi pemain asing pada kompetisi Liga 1 Indonesia 2023/2024 akan ditambah menjadi lima (bebas) dan satu (Asia) setelah sebelumnya mengacu kuota tiga bebas dan satu Asia.
Perubahan regulasi pemain asing tersebut mengikuti acuan yang berlaku di Asia untuk memudahkan dalam persaingan di kompetisi AFC.