In-depth

3 Faktor Krusial Kebangkitan Liverpool yang Berpeluang Tembus zona Liga Champions

Minggu, 7 Mei 2023 18:11 WIB
Editor: Juni Adi
© REUTERS/Carl Recine
Seberasi pemain Liverpool, Luis Diaz usai cetak gol ke gawang Tottenham Hotspur. REUTERS/Carl Recine Copyright: © REUTERS/Carl Recine
Seberasi pemain Liverpool, Luis Diaz usai cetak gol ke gawang Tottenham Hotspur. REUTERS/Carl Recine
Tak Terkalahkan

Liverpool sempat mengalami periode buruk di awal tahun 2023 ini. Pasca menang fantastis 7-0 atas Manchester United, The Kop mendulang hasil negatif di empat pertandingan Liga Inggris selanjutnya.

Liverpool tak bisa meraih kemenangan di empat pertandingan itu, dengan rincian dua kali menelan kekalahan dan dua kali ditahan imbang.

Pertama kalah 1-0 saat bertandang ke markas Bournemouth kemudian dibantai 4-1 di kandang Manchester City, dan diimbangi oleh dua klub asal London, Chelsea 0-0 serta 2-2 melawan Arsenal.

Tetapi setelah itu, Liverpool perlahan mulai memperbaiki performa hingga kini panen tiga poin. Mereka belum terkalahkan di enam pertandingan terakhirnya.

Menariknya, lima di antara kemenangan Liverpool itu selalu diraih dengan selisih satu gol atas sang lawan.

The Reds pun mampu memperbaiki posisi di papan klasemen sementara. Sempat terpuruk di peringkat kedelapan, Liverpool telah berada di peringkat kelima dengan raihan 62 poin dari 35 laga.

The Reds hanya terpaut satu poin dari Manchester United. Namun, dibanding Liverpool yang tinggal menyisakan tiga partai, Man United masih memiliki sisa lima laga di pentas Liga Inggris.

Lini Depan Mulai Padu

Kurang bagusnya performa Liverpool musim ini tidak lepas dari hilangnya ketajaman di lini depan pasca ditinggal Sadio Mane.

Darwin Nunez yang diplot menjadi penyerang tajam baru belum membuktikan diri, tetapi jelang berakhirnya kompetisi pemain Uruguay itu mulau nyetel di Liverpool.

Ditambah lagi ketajaman Mohamed Salah yang masih terjaga. Satu gol pentingnya ke gawang Brentford menggenapkan koleksi golnya menjadi 30 di semua kompetisi musim ini.

Raihan ini tentu luar biasa jika melihat performa Liverpool yang sebenarnya tidak terlalu bagus di musim ini. Serta Roberto Firmino yang kerap menjadi pemecah kebuntuan.

Di Liga Inggris, Salah telah mengoleksi 19 gol, Darwin Nunez membuat 9 gol sama dengan jumlah gol Roberto Firmino yakni 9 gol.

Tergelincir Pesaing Terdekat

Keberhasilan Liverpool naik ke peringkat lima (62 poin) dan mendekati empat besar, tidak lepas dari raihan hasil buruk tim-tim pesaing terdekatnya.

Manchester United misalnya, menempati peringkat ke-4, mereka gagal menjaga jarak dengan Liverpool lantaran mengalami kekalahan di pertandingan tunda pekan ke-28 melawan Brighton.

Setan Merah kalah tipis 1-0. Kekalahan itu yang menipiskan jarak dengan Liverpool. 

Begitu juga dengan Tottenham Hotspur di peringkat ke-6 dan Brighton di peringkat ke-7. Keduanya kehilangan poin di pekan-pekan krusial, sehingga bisa dimanfaatkan oleh Liverpool untuk menggeser.

Spurs menderita kekalahan 4-3 dari Liverpool di pekan ke-34, begitu juga dengan Brighton yang kalah 1-0 dari Nottingham Forest.