Real Madrid Jangan Kepedean, Man City Punya 3 Modal untuk Menang di Leg 1 Semifinal Liga Champions
Kembali bertemu dengan Real Madrid di semifinal Liga Champions, akan dimanfaatkan oleh Manchester City untuk melakukan balas dendam pertemuan musim lalu.
Musim lalu, Manchester City kalah menyakitkan di babak semifinal Liga Champions. Sempat unggul 4-3 di leg pertama, The Citizens harus disingkirkan secara dramatis di leg kedua.
Langkah Manchester City ke final harus buyar di leg kedua hanya dalam hitungan menit saja. Sebab, mereka berpotensi lolos ke final dengan keunggulan 5-3.
Manchester City di leg kedua unggul 0-1 hingga menit ke-90. Namun jelang berakhirnya laga, Real Madrid mampu mencetak 2 gol lewat aksi Rodrygo menit ke-90 dan ke-90+1.
Pertandingan pun harus dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu karena sistem gol tandang-kandang sudah tidak berlaku di Liga Champions.
Di babak extra time, Real Madrid mencetak satu gol tambahan melalui penalti Karim Benzema menit ke-95. Skor 3-1 bertahan hingga laga usai. El Real pun melaju ke final dengan menang agregat 6-5.
Dengan performanya musim ini yang lebih baik dan lebih solid, Manchester City akan mengupayakan balas dendam tersebut dan melangkah ke final Liga Champions untuk kali kedua dalam tiga musim terakhir.
Lebih Kuat Musim Ini
Soal performa, Manchester City tentu jauh lebih baik ketimbang Real Madrid musim ini bersama Carlo Ancelottu yang tampil angin-anginan.
Musim lalu juga sebenarnya Manchester City selalu tampil baik dan konsisten. Tetapi kali ini jauh lebih kuat dan solid.
Di kompetisi domestik, Liga Inggris, Manchester City merupakan satu-satunya tim dengan rasio gol dan kemasukan terbaik. Bayangkan saja mereka memasukkan 78 gol dan kebobolan 28 gol dari 30 laga.
Ketajaman Manchester City tidak hanya di Liga Inggris, tetapi juga menular ke ranah Eropa. Di Liga Champions musim ini, urusan mencetak gol mereka sangat menakutkan, dengan mencetak 26 gol dan kebobolan hanya 4 gol dari 10 laga.
Punya Mesin Gol
Kekuatan Manchester City musim ini terletak di lini depannya dalam sosok Erling Haaland. Diboyong dari Borussia Dortmund dengan biaya 85.5 juta poundsterling, bomber asal Norwegia itu sukses jadi mesin gol utama untuk The Citizens.
Musim debutnya berjalan manis dengan membawa banyak kemenangan untuk Manchester City dan berpeluang meraih treble winner. Musim ini, ia sudah membuat 51 gol dari 46 penampilan di semua ajang.
Konsistensi mencetak gol Erling Haaland bisa bikin Real Madrid ketar-ketir. Di sisi lain, konsistensi pertahanan Real Madrid sangat buruk.