INDOSPORT.COM - Definisi tua-tua keladi kian pas gambarkan Edin Dzeko dan Henrikh Mkhitaryan usai leg pertama semifinal Liga Champions 2022/2023 antara AC Milan vs Inter Milan.
Di laga yang berlangsung di San Siro pada Kamis (11/05/23) dini hari tersebut, keduanya resmi masuk dalam daftar pencetak gol tertua di fase knock-out kompetisi top Eropa tersebut.
Segenap pendukung Inter Milan memang patut berterimakasih pada keputusan jeli dari pelatih Simone Inzaghi soal susunan pemain awal pada laga tadi.
Sebenarnya banyak yang mempertanyakan keputusan sang allenatore untuk mencadangkan Romelu Lukaku dan Marcelo Brozovic terutama karena penampilan mereka tengah oke.
Belum lagi yang masuk sebagai starter pengganti adalah Dzeko dan Mkhitaryan. Dua pemain senior yang perannya mulai dikurangi musim ini.
Akan tetapi perombakan taktik tersebut justru berbuah manis. Dua gol kemenangan Inter Milan atas AC Milan justru lahir dari kaki kedua pemain uzur tadi.
Edin Dzeko membuka keunggulan Nerazzurri pada menit delapan saat dengan mudahnya ia menyontek masuk umpan sepak pojok Hakan Calhanoglu.
Tiga menit berselang gilirang Henrikh Mkhitaryan yang unjuk kebolehan melakukan finishing dari dalam kotak penalti.
The oldest #UCL semi-final goalscorers:
— Opta Analyst (@OptaAnalyst) May 10, 2023
Ryan Giggs (37y 148d) - 26 April 2011
Edin Dzeko (37y 54d) - Tonight ⬅️
Phillip Cocu (34y 187d) - 4 May 2005
Xabi Alonso (34y 160d) - 3 May 2016
Karim Benzema (34y 136d) - 4 May 2022
Karim Benzema (34y 128d) - 26 April 2022… pic.twitter.com/35Wd3riKfb
Opta mencatat jika duo Bosnia & Herzegovina dan Armenia tersebut masuk dalam jajaran pemain tertua yang bisa bikin gol di semifinal Liga Champions.
Dzeko berada di urutan kedua dan hanya kalah dari Ryan Giggs dengan usia 37 tahun dan 54 hari. Sementara itu Mkhitaryan berada di posisi ketujuh karena umurnya yang berjumlah 34 tahun dan 109 hari.