Liga Champions: AC Milan Digasak Inter, Stefano Pioli Ancam Balas Dendam di Leg Kedua

Pada laga yang berlangsung panas tersebut, para penggawa AC Milan memang terlihat kurang efektif dalam serangan. Beberapa peluang emas untuk mencetak gol selalu berakhir sia-sia.
Selain itu, lini pertahanan AC Milan juga dinilai kurang kukuh. Terbukti, mereka sudah harus kebobolan dua gol di 15 menit awal pertandingan.
“Ini adalah istilah yang keras,” ujar Pioli saat menggambarkan permainan AC Milan yang tidak seperti biasanya.
“Inter Milan bermain lebih baik di babak pertama dan mencetak dua gol. Milan bermain lebih baik di babak kedua dan tidak mencetak gol. Inilah sepak bola di level ini,” ujar Pioli.
“Inter lebih berkualitas dan lebih efisien di babak pertama, sementara kami membuat terlalu banyak kesalahan untuk level ini,” terangnya.
Gol pertama Inter Milan yang dicetak Edin Dzeko datang dari peluang sepak pojok. Pioli menilai, gol ini disebabkan para pemainnya tidak fokus, terutama di lini pertahanan.
“Kami menginginkan hasil yang berbeda, tapi kami harus tetap percaya, karena sebuah insiden bisa mengubah segalanya di leg kedua,” tandasnya.
Terlepas dari hal tersebut, Stefano Pioli juga belum bisa menjanjikan apakah Rafael Leao bisa kembali pada leg kedua semifinal Liga Champions atau tidak.
“Kita lihat saja nanti. Dia tidak dalam kondisi apa pun untuk bermain hari ini, masih ada enam hari lagi dan kami harap dia akan siap,” ucapnya.
Hasil ini memperpanjang rekor kekalahan AC Milan dalam tiga dari empat pertemuan mereka dengan Inter musim ini , yakni di Liga Italia, Supercoppa Italiana, dan Liga Champions.
Selanjutnya, AC Milan dijadwalkan akan menghadapi Inter Milan pada leg kedua semifinal Liga Champions, Rabu (17/5/23).