Belum Kelar Musim Sudah Loyo, Keputusan Man United Beli Mahal Casemiro Keliru?
Manchester United merogoh kocek 70 juta poundsterling untuk memboyong Casemiro dari Real Madrid pada bursa transfer musim panas lalu.
Sempat timbul pertanyaan mengapa Manchester United merogoh kocek sekian banyak untuk Casemiro yang sudah berusia 30 tahun yang juga dikontrak selama empat tahun ke depan.
Pria berpaspor Brasil itu awalnya belum tampil reguler bersama Setan Merah sejak didatangkan mengingat dirinya belum lancar berbahasa Inggris.
Namun, lambat laun Casemiro menjadi starter reguler dan tak tergantikan yang mana ia punya peran penting bagi Man United dengan kemampuan membaca permainan dan jam terbangnya yang tinggi.
Hanya saja, dalam beberapa laga terakhir ini, Casemiro justru kehilangan magisnya begitu saja yang membuat Manchester United ikut menjatuhkan poin penting di Liga Inggris bahkan tereliminasi di Liga Europa.
Salah satu alasan mengapa Casemiro kehilangan magisnya bisa dibilang adalah faktor kelelahan yang mana pria asal Brasil itu memang sudah terbiasa bermain 40+ laga lebih bersama Real Madrid sebelumnya.
Akan tetapi, pria asal Brasil itu mampu melakukannya karena dia masih di usia lebih muda, sedangkan sekarang ia sudah menginjak usia 31 tahun yang berarti ia sudah tak bisa mendorong fisiknya sampai ke batasnya.
Casemiro memang masih memberikan yang terbaik bagi Setan Merah, tetapi saat ini ia jelas tengah berjuang bisa berdampak bagi tim di tengah situasinya yang juga kecapaian.
Akurasi umpannya tampak sudah tak begitu akurat dan Casemiro juga sudah tak seberbahaya di sepertiga akhir lapangan lawan begitu menunjukkan bahwa pria berusia 31 tahun ini kelelahan.
Maka dari itu, tak heran apabila klub Liga Inggris, Manchester United, tetap mencari gelandang bertahan baru walaupun sudah punya Casemiro yang mana Setan Merah berniat merekrut Joao Palhinha (Fulham) atau Moises Caicedo (Brighton) pada bursa transfer.
Sumber: GOAL