Usai Inter Milan Memastikan Kemenangan, 'Aib' Lukaku Dibongkar Thierry Henry
Saat ditanya mengenai gaya kepelatihan Thierry Henry, Romelu Lukaku menjelaskan bahwa legenda Arsenal itu sangat kuno dan ketat.
Kendati demikian, Romelu Lukaku tetap berharap bisa mendapatkan sesuatu dari metode latihan yang diterapkan oleh Henry.
“Kami duduk bersama setiap hari selama delapan hari. Dua hari digunakan untuk menonton potongan dari setiap pertandingan,” kata Lukaku.
“Dari sana Anda bisa melihat sentuhan yang buruk, sehingga Anda ingin melakukannya lagi dengan baik. Dari sana saya mulai mencetak gol untuk tim nasional,” sambungnya.
“Saya sangat berterima kasih kepadanya. Dia masih melakukannya hingga hari ini, saya menyukainya,” pungkas Romelu Lukaku.
Sementara itu, Henry justru mengungkapkan aib Romelu Lukaku saat membicarakan tentang kemiripan yang mereka miliki.
Bahkan, Henry merasa jika dia melihat Romelu Lukaku sebagai dirinya sendiri terutama perhatian pada detail dan perfeksionisme.
“Dia menyebalkan tapi dalam arti yang baik, aku juga begitu. Karena itu selalu demi kebaikan tim, sehingga Anda akan selalu menantang semua orang hinga dirinya sendiri,” kata Henry.
“Terkadang dia sangat kritis terhadap dirinya sendiri dan itu yang membuat dia bisa merendahkan dirinya sendiri ketika tidak melihat ada sisi positif,” pungkasnya.
Pada pertandingan berikutnya Romelu Lukaku dan Inter Milan akan menantang salah satu dari pemenangan antara Manchester City dan Real Madrid di final Liga Champions.
Sumber: Metro