Liga 1: Pelatih Brasil Tancap Gas, Minta Madura United Tambah 2 Pemain Asing
Apa yang disampaikan Mauricio Souza tampak relevan dengan komposisi pemain di skuat Madura United. Posisi kiper praktis hanya ada tiga nama.
Dua di antaranya adalah kiper berusia muda. Fawaid Ansory dan Karisma Ramadhani dipertahankan untuk proyeksi jangka panjang.
Sementara satu kiper tambahan adalah Satria Tama. Dia kembali ke Madura United, klub yang dibelanya periode 2018-2020, usai membela Persebaya Surabaya.
Berkekuatan tiga kiper saja, jelas bukan hal ideal bagi Madura United. Terlebih, kompetisi Liga Indonesia 2023-2024 akan berjalan panjang setahun ke depan.
Sehingga untuk tambahan kekuatan, Madura United kini tengah dikaitkan dengan satu kiper asing. Dia asalah Hasan Sunny, kiper yang berstatus timnas Singapura.
Sedangkan untuk satu slot lagi, akan diisi oleh striker asal Brasil. Dalam isu yang berkembang belakangan ini, mencuat nama eks striker Chaopecoense, Ribamar.
"Tidak masalah dari (federasi) mana mereka. Yang paling penting mereka bisa berkontribusi untuk tim Madura United," beber Mauricio Souza.
Sektor lini serang juga terbilang minim untuk skuat musim ini, seiring dilepasnya sejumlah nama seperti Rifaldo Bawuo hingga Taufik Hidayat.
Praktis, lini serang Madura United hanya menyediakan Beto Goncalves sebagai sosok striker murni, ditambah Bayu Gatra dan Lulinha yang menempati winger.
"Striker proyeksi kami adalah berkarakter kuat di dalam tim. Pintar memanfaatkan setiap peluang di kotak penalti," tandas mantan pelatih Flamengo dan Vasco Da Gama itu.