Liga Italia

3 Fakta Sudtirol, Klub Antah Berantah yang Selangkah Lagi Jajal Serie A Liga Italia

Selasa, 30 Mei 2023 13:17 WIB
Penulis: Martini | Editor: Prio Hari Kristanto
© FedeNerazzurra.net
Marco Pompetti, pemain Inter Milan yang dipinjamkan ke Sudtirol, dan selangkah lagi akan membawa tim promosi ke Serie A Liga Italia. Copyright: © FedeNerazzurra.net
Marco Pompetti, pemain Inter Milan yang dipinjamkan ke Sudtirol, dan selangkah lagi akan membawa tim promosi ke Serie A Liga Italia.
1. Kental Nuansa Inter Milan

Siapa sangka, Sudtirol kental akan nuansa Inter Milan. Salah satu pemain bintangnya, Matteo Rover, sang pencetak gol penentu kemenangan atas Bari, ternyata jebolan akademi Inter Milan.

Kemudian, gelandang muda Marco Pompetti  juga merupakan pemain Inter Milan yang saat ini berstatus sebagai pemain pinjaman di Sudtirol.

Bek tangguh Sudtirol, Giovanni Zaro juga pernah membela akademi Inter Milan dan bermain untuk Nerazzurri di tahun 2015 silam.

2. Batu Loncatan Paolo Zanetti

Siapa yang tak kenal dengan Paolo Zanetti, legenda Timnas Italia yang saat ini menjadi pelatih klub Empoli di kompetisi tertinggi Serie A.

Faktanya, sebelum menjadi pelatih Empoli, Paolo Zanetti merintis karier kepelatihan dari bawah, dan Sudtirol adalah tim yang jadi batu loncatan baginya.

Sukses bersama Sudtirol, Zanetti kemudian mendapat tawaran untuk melatih Ascoli, lalu ia hijrah ke Venezia, dan kini menjadi pelatih di Empoli di usia yang masih sangat muda, 40 tahun.

3. Stadion Minimalis, Pemandangannya Fantastis

Sudtirol menggunakan Druso Stadium sebagai markas tim. Stadion yang ada di kota Bolzano ini terbilang cukup kecil, dengan kapasitas maksimum 5.500 orang saja.

Namun jangan salah, Druso Stadium jadi salah satu destinasi yang sangat sayang untuk dilewatkan begitu saja, karena arena ini memiliki pemandangan alam yang indah.

Jika duduk di tribun penonton Druso Stadium, maka akan nampak deretan pegunungan dengan jarak yang sangat dekat, hanya dipisahkan oleh sebentang sungai.

Gunung Panorama der Virgolo itu biasanya menjadi tempat hiking (menanjak) bagi para penggemar. Jika klub Serie A bertandang ke markas Sudtirol, para pemain bisa sembari healing.