Pro Kontra Championship Series Liga 1 2023/24, Ini Penilaian Bos Persib
Manajemen Persib menurut Teddy, menilai ada kelebihan dan kekurangan dengan penerapan format baru di Liga 1 musim 2023-2024. Karena, sistem kompetisi ini berbeda dengan musim sebelumnya.
"Pasti, kalau melihat dari sisi kelebihan dan kekurangan pasti ada. Karena kan ini berbeda dengan sistem full kompetisi sebelumnya. Pasti ada plus minusnya," ucap Teddy.
Salah satu keuntungan dengan diterapkannya format baru di kompetisi Liga 1 musim 2023-2024, klub yang masuk dalam peringkat empat besar memiliki peluang untuk menjadi juara.
Pasalnya, empat tim teratas pada akhir kompetisi akan kembali bersaing untuk memperebutkan gelar juara di babak Championship Series.
"Posisi nomor satu sudah jauh, seperti Man City sekarang sudah kelihatan juara. Meski ada beberapa pertandingan lagi," ujar Teddy.
"Dan, kalau misalkan kita ada di posisi tiga seperti tahun lalu. Sebenarnya masih ada kesempatan untuk perebutan juara satu," tegas Teddy.
Kemudian secara tonton penerapan format baru di kompetisi Liga 1 musim 2023-2024 menjadi lebih menarik. Karena, persaingan yang menentukan bakal terjadi di babak Championship Series.
"Secara sistem kompetisi ada plus minus. Tetapi secara tontonan jauh lebih menarik. Dikarenakan tadi, juaranya belum ketahuan sampai dengan babak Championship," jelasnya.
Sehingga, manajemen Persib bersama mayoritas tim peserta kompetisi mendukung penerapan format baru di kompetisi Liga 1 musim 2023-2024 yang akan mulai bergulir pada awal Juli mendatang.
"Karena mayoritas pemilik klub Liga 1 mendukung. Kita pasti dukung dengan suara mayoritas," kata bos Persib Bandung, Teddy Tjahjono.