INDOSPORT.COM - Usai nihil trofi di 2022/2023, Arsenal siap jor-joran lagi pada bursa transfer musim panas mendatang dan Xavi Simons adalah salah satu target utama mereka.
Wonderkid 20 tahun tersebut punya kampanye luar biasa bersama PSV Eindhoven musim lalu dan kini kembali masuk dalam jajaran pemain muda paling menjanjikan di dunia.
Simons sejak kanak-kanak sudah menjadi sensasi besar berkat bakat olah bolanya yang menonjol sejak dini. Pemain Belanda berdarah Suriname tersebut kian mendapat sorotan terutama di media sosial karena bergabung dengan akademi kondang Barcelona, La Masia, pada 2010 silam.
Usai sembilan tahun di Catalan, Simons kemudian pindah ke akademi Paris Saint-Germain (PSG) usai ditawarkan kontrak berbayaran mahal dan kesempatan mentas di tim inti namun pada akhirnya ia hanya tampil 11 kali saja di laga resmi tanpa sekalipun bikin gol dan dianggap gagal mencapai potensinya.
PSV kemudian coba menyelamatkan karier dan reputasi sang anak ajaib dengan memboyongnya ke Philips Stadion pada bursa transfer musim panas 2022 lalu secara gratis.
Di bawah asuhan Ruud van Nistelrooy, Xavi Simons kembali berpendar dan bisa mengemas 22 gol dan 12 assist dari 48 pertandingan di semua ajang sepanjang 2022/2023!.
Kontribusi masif tersebut membuat PSV bisa menjuarai Piala Super Belanda dan KNVB-Beker. Simons pun tetap bisa menjadi tulang punggung timnya bahkan usai kepergian dua pemaun kunci lain yakni Cody Gakpo dan Noni Madueke pada musim dingin.
Tidak heran jika Arsenal dan sejumlah klub lain kemudian jatuh hati padanya. Dilaporkan dari Vi, media asal Belanda, jika The Gunners saat ini adalah peminat paling serius dari Simons.
Arsenal tidak asing dengan pemain Negeri Kincir Angin karena telah melahirkan banyak bintang besar dari sana. Contohnya saja Dennis Bergkamp yang kebetulan punya posisi bermain yang sama yakni gelandang serang dan striker bayangan.
Bedanya Simons lebih komplet lagi. Selain versatile dan bisa bermain di semua posisi lini depan, ia pun punya tekhnik serta visi bermain unggul yang dapat membuat skuad Meriam London saat ini kian berbahaya.